Pekanbaru, Rakyat45.com – Dinas Perkebunan Provinsi Riau bersama tim penetapan harga telah menggelar rapat untuk menetapkan harga kelapa sawit mitra plasma. Berdasarkan hasil rapat tersebut, harga kelapa sawit untuk periode 3 sampai 23 April 2024 telah diatur menggunakan tabel rendemen harga baru yang merupakan hasil kajian dari Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan yang disetujui oleh tim.
Kepala Dinas Perkebunan Riau, Syahrial Abdi, mengungkapkan bahwa terjadi kenaikan harga tertinggi pada kelompok usia 9 tahun sebesar Rp 11,36/Kg atau sekitar 0,38% dari harga sebelumnya. Dengan demikian, harga pembelian Tandan Buah Segar (TBS) dari petani untuk periode satu minggu ke depan naik menjadi Rp 2.986,59/Kg dan berlaku selama satu minggu ke depan.
“Dengan harga cangkang yang berlaku untuk satu bulan ke depan sebesar Rp 18,92/Kg. Pada periode ini, kami menggunakan indeks K untuk satu bulan ke depan, yaitu sebesar 90,60%. Harga penjualan Crude Palm Oil (CPO) minggu ini mengalami penurunan sebesar Rp 37,41, sementara harga kernel mengalami kenaikan sebesar Rp 412,03 dari minggu sebelumnya,” katanya.
Beberapa Pabrik Kelapa Sawit (PKS) tidak melakukan penjualan. Berdasarkan peraturan mentan nomor 01 tahun 2018 pasal 8, harga CPO dan kernel yang digunakan adalah rata-rata tim. Jika terdapat validasi 2, maka digunakan harga rata-rata Komite Penyelenggara Bahan Bakar Nabati (KPBN). Harga rata-rata kernel tetap menggunakan harga minggu lalu, yakni sebesar Rp6.585,45/Kg.
“Seperti yang diketahui, harga TBS yang ditetapkan oleh tim untuk mitra plasma mengalami kenaikan. Kenaikan harga minggu ini lebih disebabkan oleh naiknya harga kernel,” ujarnya.
Dalam penetapan harga TBS, Dinas Perkebunan Provinsi Riau dan Tim Penetapan Harga Pembelian Tandan Buah Segar Kelapa Sawit Produksi Pekebun selalu berupaya memperbaiki tata kelola agar penetapan harga ini sesuai dengan regulasi dan adil bagi kedua belah pihak yang bermitra.
“Perbaikan tata kelola penetapan harga ini merupakan upaya serius dari seluruh pemangku kepentingan yang didukung oleh Pemerintah Provinsi Riau dan Kejaksaan Tinggi Riau. Komitmen bersama ini pada akhirnya akan berimbas pada peningkatan pendapatan petani yang pada gilirannya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Berikut adalah Penetapan Harga TBS Kelapa Sawit Kemitraan Plasma Provinsi Riau No. 12 untuk periode 3 – 23 April 2024:
– Umur 3 tahun: Rp 2.279,73
– Umur 4 tahun: Rp 2.604,69
– Umur 5 tahun: Rp 2.766,88
– Umur 6 tahun: Rp 2.890,61
– Umur 7 tahun: Rp 2.950,53
– Umur 8 tahun: Rp 2.985,70
– Umur 9 tahun: Rp 2.986,59
– Umur 10-20 tahun: Rp 2.968,36
– Umur 21 tahun: Rp 2.918,60
– Umur 22 tahun: Rp 2.870,11
– Umur 23 tahun: Rp 2.819,17
– Umur 24 tahun: Rp 2.762,94
– Umur 25 tahun: Rp 2.700,15
