Sumsel, Rakyat45 – SMPN 3 Semendawai Timur, OKU Timur, menyelenggarakan acara pelepasan siswa kelas IX angkatan ke-15 sekaligus pentas seni tahun ajaran 2023-2024. Acara ini diikuti oleh 126 siswa kelas IX beserta orang tua mereka, berlangsung di halaman SMPN 3 Semendawai Timur, Desa Mulia Jaya, Kecamatan Semendawai Timur, Kabupaten OKU Timur, Sumatera Selatan, pada Kamis, 6 Juni 2024.
Acara dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Edi Rohaidi S.Pd selaku Pengawas Pembina Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur, Nakri Subtanto SE selaku Sekretaris Camat Semendawai Timur, Ellia Eko Raharjo S.Th selaku Wakil Ketua Komite Sekolah, Warsito SIP anggota DPRD OKU Timur, serta para kepala sekolah SD dan MI, tokoh agama, ketua adat, dan tamu undangan lainnya.
Kegiatan dimulai dengan pembacaan Al-Qur’an dan saritilawah, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, doa pembukaan, dan persembahan Tari Tanggai sebagai tari penyambutan tamu undangan.
Kepala Sekolah SMPN 3 Semendawai Timur, Samijo SPd, dalam sambutannya menyampaikan selamat dan sukses kepada siswa kelas IX angkatan ke-15 yang telah menyelesaikan kegiatan pembelajaran selama enam semester. “Perjalanan kalian masih panjang, raih cita-citamu setinggi langit dan lanjutkan pendidikan kalian sesuai arah yang ingin kalian gapai,” ujarnya.
Ellia Eko Raharjo S.Th selaku Wakil Ketua Komite Sekolah juga mengucapkan terima kasih kepada para guru atas bimbingan dan pembinaan selama tiga tahun. “Semoga bekal ilmu pengetahuan, keterampilan, serta karakter kepribadian dari Bapak-Ibu guru dapat menjadi semangat bagi siswa untuk meniti jenjang pendidikan yang lebih tinggi,” harapnya.
Edi Rohaidi S.Pd, Pengawas Pembina Dinas Pendidikan, merasa bangga dan berterima kasih kepada SMPN 3 Semendawai Timur yang telah menyelenggarakan acara pelepasan dan pentas seni dengan meriah, menampilkan potensi talenta siswa. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini lebih positif dibandingkan kegiatan studi tour yang berbiaya tinggi dan mengandung risiko.
Nakri Subtanto SE dan Warsito SIP dalam sambutannya menekankan pentingnya melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, mengingat telah tersedia sekolah SMAN dan SMKN di wilayah Kecamatan Semendawai Timur. Mereka juga menyebutkan bahwa pendidikan adalah cara untuk menghindari pernikahan dini yang masih terjadi di lingkungan tersebut.
Perwakilan siswa kelas IX, Nurma Yunita, menyampaikan kesan dan pesannya dalam tiga bahasa: Indonesia, Inggris, dan Jawa. Dia mengucapkan terima kasih kepada para guru atas bimbingan mereka dan meminta maaf atas kesalahan selama tiga tahun bersekolah di SMPN 3 Semendawai Timur.
Acara semakin meriah dengan berbagai penampilan seni oleh siswa dan guru, termasuk Tari Tanggai, Tari Pendet Bali, paduan suara, pantomim, dan tari “Domba Kuring”. Penampilan dari ibu-ibu guru yang menari “Domba Kuring” juga menjadi sorotan, terutama dengan adanya saweran dari para guru perintis sekolah.
Acara dilanjutkan dengan pengumuman siswa berprestasi dan penyerahan piagam penghargaan, dengan Nurma Yunita sebagai peraih juara umum. Prosesi pelepasan siswa ditutup dengan pengucapan ikrar setia alumni, penyerahan ucapan selamat dari kepala sekolah dan wali kelas, serta sungkeman dari siswa kepada orang tua yang penuh haru dan air mata.
Acara diakhiri dengan makan siang bersama dan sesi foto untuk mengabadikan momen istimewa. Pelepasan siswa kelas IX tahun ini menjadi acara yang sangat istimewa dan meriah, pertama kali dalam sejarah 15 angkatan SMPN 3 Semendawai Timur. Semoga tradisi ini dapat berlanjut setiap tahunnya.