Siak, Rakyat45.com – Suasana berbeda tampak di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Siak Sri Indrapura pada Senin pagi. Lapangan sekolah dipenuhi siswa, guru, dan staf yang bersiap menyambut kunjungan Bupati Siak, Afni Zulkifli. Kehadiran sejumlah pejabat eselon II Pemkab Siak menambah semarak momen tersebut.
Kepala SLB Negeri Siak, Watini, melalui pengeras suara mengumumkan bahwa apel pagi akan dipimpin langsung oleh Bupati. Sontak, para siswa menyambut dengan antusias dan membentuk barisan rapi.
Bupati Afni tiba di sekolah menggunakan kendaraan dinas mini bus milik Dinas Perhubungan, usai menghadiri uji coba layanan Angkutan Sekolah Istimewa di Kecamatan Koto Gasib. Dalam amanatnya, ia menegaskan bahwa siswa SLB memiliki potensi besar yang perlu difasilitasi secara maksimal.
“Tugas kita adalah memberikan ruang dan kesempatan agar mereka bisa berkembang dan mandiri. Pemkab Siak akan terus mendukung fasilitas dan program pendidikan inklusif,” ujarnya pada senin 11 Agustus 2025.
Afni juga memberikan apresiasi kepada para guru dan tenaga kependidikan SLB yang dinilainya telah bekerja dengan sabar, tulus, dan penuh dedikasi. Ia mengajak para siswa untuk selalu bersemangat menuntut ilmu, berdisiplin, serta percaya pada kemampuan diri.
“Kalian semua istimewa dan memiliki kelebihan masing-masing. Jangan pernah menyerah untuk meraih cita-cita,” tambahnya.
Usai apel, Bupati menyempatkan diri berinteraksi dengan siswa, meninjau fasilitas sekolah, dan berdialog dengan pihak sekolah terkait kebutuhan pembelajaran ke depan. Ia menginstruksikan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk memperhatikan kebutuhan siswa, termasuk penyediaan alat bantu belajar yang memadai.
“Kita harus menghadirkan keadilan bagi anak-anak disabilitas,” tegasnya.
SLB Negeri Siak berdiri sejak 6 Agustus 2008 dan kini berakreditasi A. Sekolah yang dipimpin Watini, S.Pd. ini memiliki 24 tenaga pendidik dan total 92 siswa, terdiri dari 57 siswa tingkat SD, 28 siswa SMP, dan 7 siswa SMA.
Kunjungan Bupati Afni diharapkan dapat menjadi dorongan semangat bagi para siswa serta memperkuat komitmen bersama untuk menciptakan pendidikan yang ramah dan inklusif di Kabupaten Siak.