Sleman, Rakyat45.com – Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Sleman, melalui Tim Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan selenggarakan Outbond bersama 75 orang peserta kader bela negara asal Kabupaten Sleman. Kegiatan Outbond ini diselenggarakan di Taman Banyu Gemiling, Karanglo, Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah (Jateng) pada hari Selasa tanggal 16 September 2025.
“Hal itu disampaikan Ketua Tim Bina Ideologi Wawasan Kebangsaan Kantor Kesbangpol Kabupaten Sleman, Dwijo Anggono saat acara berlansung.
Ia mengatakan keakraban yang lebih mencintai tanah air dengan berkeliling di sungai ini pun suatu bela bela negara, peserta juga bisa belajar mengelola sumber daya alam yang ada untuk kesejahteraan masyarakat nanti mungkin yang ada di wilayah mereka masing – masing potensi sumber alam yang bisa dikelola untuk wisata dan mereka bisa meniru di tempat ini,” ucapnya.
Lanjutnya, tujuan kita adakan kegiatan ini kami akan memberikan dorongan kepada kader bela negara Kabupaten Sleman sekaligus memberikan apresiasi kepada kader bela negara untuk selalu lebih mencintai tanah air.
Lebih lanjut, ia menegaskan semua kader bela negara ini kita ajak berkeliling di sungai untuk melihat kebersihan sungai yang ada di sini. Dan setelah itu, bagaimana mereka bisa mengelola kebersihan lingkungan di tempatnya masing – masing tidak membuang sampah ke sungai, tidak membuang limbah rumah tangga ke sungai dan lain – lainya sehingga sumber daya alam ini tetap lestari dan terjaga dengan baik.
Kita tau selama ini para kader bela negara ini selama ini kami adakan didalam ruangan saja, jadi biar tidak bosan kami ajak latihan di luar daerah sekaligus mengenalkan kepada keder bela negara di tempat lain.
Anggono juga menjelaskan kalau untuk di Kabupaten Sleman saja kan juga mungkin sudah biasa, nah kini kita perbandingan ke luar daerah sehingga betul – betul mereka lebih mengetahui di wilayah lain wilayah Indonesia pada umumnya sebagai wujud cinta tanah air.
Anggono juga menerangkan bahwa kader bela negara yang ada di Kabupaten Sleman, ini yang pertama kali kami lakukan setelah ada seminar terus ada peningkatan kapasitas dalam bentuk Outbound ke luar ruangan di daerah Klaten ini,” jelasnya.
“Harapan kami para kader bela negara tetap semangat dalam cinta tanah air, mempertahankan kedaulatan negara dengan tidak perlu mengangkat senjata tapi bekerja sesuai profesi masing – masing.
Misalnya ada petani mereka bercocok tanam, dengan cocok tanam kan memberikan kehidupan kepada masyarakat yang memanfaatkan produk – produknya, kemudian misalnya profesi guru mengajar dengan baik mendidik anak – anak menjadi generasi muda yang cerdas.
Ia juga menyampaikan bahwa kader bela negara yang kami bina selam ini, sudah banyak dan hari ini yang ikut ada sekitar 75 orang kader bela negara.
Di antara mereka ada dari unsur generasi muda, linmas, jaga warga, perangkat Kalurahan yang pernah kami laskar bela negara mungkin ada beberapa Kalurahan.
Selain itu, ada juga dari kelompok pemuda dan pemudi, ibu – ibu yang dari kelompok wanita tani,” tutu Anggono.
” Sementara itu, Erlina salah seorang peserta bela negara binaan Kesbangpol Sleman menyampaikan dengan adanya kegiatan seperti ini kami merasa senang semoga di tahun akan datang bisa di rencanakan lagi dan pesertanya bisa lebih banyak,” ungkapnya.
Kami sangat puas dengan adanya permainan tadi dan bisa kita contoh untuk kita kembangkan di wilayah kita.
Harapan kami semoga besok tahun depan Kesbangpol Kabupaten Sleman bisa mengadakan lagi, untuk di suasana yang lain. Erlina juga mengaku pembinaan dari Kesbangpol Kabupaten Sleman selama ini cukup baik, kami bisa menambah wawasan bagi kami,” kata Erlina yang berasal dari Desa Wukirharjo, Prambanan, Sleman.**(Ags w)