Pekanbaru, Rakyat45.com – Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid menyampaikan kabar positif di tengah dinamika politik ekonomi daerah. Ia mengungkapkan bahwa Pemerintah Singapura, melalui Kementerian Security Food, menyatakan ketertarikan untuk membeli sejumlah komoditas pangan asal Riau, seperti sayur, ayam, dan telur.
Menurut Gubri, peluang ini merupakan bukti nyata bahwa Riau memiliki potensi besar di sektor pertanian dan peternakan. “Saya sudah berdiskusi langsung dengan Menteri Security Food Singapura. Mereka tertarik dengan produk pangan dari Riau, terutama sayur dan telur. Ini sinyal baik bagi kebangkitan ekonomi daerah,” ujar Abdul Wahid saat menghadiri kerja sama antara PT Riau Pangan Bertuah dan BUMDes Kabupaten Kampar di Gedung Daerah Pauh Janggi, Senin (20/10/2025).
Dalam arahannya, Abdul Wahid menegaskan pentingnya peran BUMDes untuk memperkuat rantai pasok pangan. Ia berharap setiap BUMDes di Riau mampu mengembangkan usaha ayam petelur, ayam potong, dan tanaman hortikultura agar tidak hanya memenuhi kebutuhan lokal, tetapi juga siap menembus pasar ekspor.
“Kalau BUMDes bisa mengelola produksi ayam dan sayuran secara profesional, hasilnya bukan cuma untuk masyarakat kita, tapi bisa dijual ke luar negeri. Ini akan menambah nilai ekonomi warga,” tegasnya.
Langkah ini, menurut Gubri, sejalan dengan visi pemerintah provinsi untuk membangun kemandirian pangan berbasis desa. “Kita ingin ekonomi tumbuh dari bawah, dari desa, dan hasilnya bisa dirasakan masyarakat luas,” tambahnya.
Namun, Gubri mengingatkan bahwa peluang ekspor harus diimbangi dengan peningkatan kualitas produk. Ia menekankan bahwa Singapura memiliki standar ketat terkait kebersihan, keamanan pangan, serta sistem distribusi.
“Tentu saja, untuk bisa ekspor ke Singapura, produk kita harus memenuhi standar internasional. Saya akan kembali bertemu dengan Menteri Security Food Singapura akhir bulan ini untuk membahas detail kerja samanya, termasuk potensi memasok langsung ke supermarket mereka,” ungkap Wahid.
Pemerintah Provinsi Riau juga berencana memperkuat sinergi antara BUMDes dan BUMD, terutama Riau Pangan Bertuah, dalam menciptakan ekosistem pangan yang produktif dan berdaya saing. Dengan kolaborasi ini, diharapkan tercipta lapangan kerja baru dan peningkatan pendapatan petani serta peternak lokal.
“Kalau sistemnya berjalan baik, Riau Pangan Bertuah bisa menjadi motor ekonomi baru daerah. Insyaallah hasilnya akan membawa manfaat besar bagi masyarakat Riau,” tutupnya.
Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.
