Lifestyle

5 Lagu Lawas Indonesia, Nostalgia dari Era Keemasan Musik Nusantara

58
×

5 Lagu Lawas Indonesia, Nostalgia dari Era Keemasan Musik Nusantara

Sebarkan artikel ini
5 Lagu Lawas Indonesia, Nostalgia dari Era Keemasan Musik Nusantara
Ilustrasi almbum Musik Lawas Indonesia. /R45/Gemini/Md

Rakyat45.com Musik lawas Indonesia selalu punya cara tersendiri untuk membawa kita kembali ke masa lalu. Meski telah berpuluh tahun berlalu, beberapa lagu tetap terdengar segar dan menggetarkan hati setiap kali dimainkan. Dari suara emas penyanyi legendaris hingga lirik yang sarat makna, karya-karya ini membuktikan bahwa musik sejati memang tak mengenal usia.

Berikut lima lagu lawas Indonesia yang masih membekas di hati pendengarnya hingga kini:

Bimbo – “Sajadah Panjang” (1980)

Dengan syair religius karya Taufiq Ismail, lagu ini bukan sekadar tembang rohani, tetapi juga refleksi kehidupan yang dalam dan penuh renungan.

Nike Ardilla – “Bintang Kehidupan” (1990)

Suara khas Nike dan pesan lirik yang kuat menjadikan lagu ini simbol perjuangan dan keteguhan hati generasi 90-an.

Koes Plus – “Andaikan Kau Datang” (1972)

Koes Plus memang pionir musik pop Indonesia. Lagu ini, dengan nuansa melankolisnya, masih sering dibawakan ulang oleh berbagai generasi musisi.

Deddy Dhukun – “Keraguan” (1989)

Lagu ini menggambarkan keindahan pop romantis era 80-an, di mana lirik sederhana berpadu dengan aransemen yang hangat dan lembut.

Titi DJ – “Ekspresi” (1988)

Energi positif dan vokal kuat Titi DJ membuat lagu ini tak hanya populer di masanya, tapi juga menjadi simbol kebebasan berekspresi hingga kini.

Baca juga: 10 Lagu Lawas Indonesia yang Tak Lekang oleh Waktu, Bukti Musik Nusantara Abadi di Hati

Musik lawas Indonesia seperti ini bukan sekadar hiburan, melainkan juga jejak budaya yang memperkaya perjalanan musik Tanah Air. Di tengah tren lagu viral dan remix digital, tembang-tembang klasik ini mengingatkan kita bahwa kualitas sejati akan selalu menemukan pendengarnya.

 

Jurnalis: Marianus Waruwu

Sumber: Arsip Musik Indonesia

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.