Siak, Rakyat45.com – Kabar menggembirakan datang dari sejumlah wilayah di Kabupaten Siak, Riau, termasuk Buantan Besar, Tuah Indrapura, dan Sengkemang. Setelah beberapa hari dilanda banjir, kini genangan air di berbagai titik mulai surut secara signifikan, Sabtu (25/10/2025).
Laporan di lapangan menyebutkan, air di sejumlah pemukiman warga sudah tak lagi masuk ke rumah-rumah. Kondisi ini terjadi setelah pemerintah daerah bersama berbagai pihak melakukan langkah konkret, seperti menutup kanal milik perusahaan, membersihkan aliran sungai serta parit, dan mengatur sistem buka-tutup pintu air.
“Perubahan ini menunjukkan bahwa banjir bukan semata akibat curah hujan tinggi. Ada faktor manusia yang turut berpengaruh. Karena itu, kesadaran kolektif untuk menjaga lingkungan menjadi kunci agar bencana serupa bisa diminimalkan,” ujar Bupati Siak Afni Zulkiflik, Sabtu (25/10).
Dengan kondisi air yang mulai terkendali, beberapa tenda pengungsian dan dapur umum yang sebelumnya didirikan kini sudah ditutup. Namun tim relawan dan petugas di lapangan tetap siaga apabila situasi mendesak kembali terjadi.
Pemerintah Kabupaten Siak juga telah mengeluarkan Surat Edaran tentang Antisipasi Bencana Banjir kepada seluruh Camat, Lurah, Penghulu, serta pimpinan perusahaan di wilayah tersebut. Surat ini diharapkan menjadi pedoman agar semua pihak terus meningkatkan kewaspadaan di musim penghujan.
“Atas nama pemerintah daerah, kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada jajaran Forkopimda, Baznas, relawan, masyarakat, serta pihak perusahaan yang telah turun tangan membantu. Kolaborasi adalah kunci untuk menjaga dan melindungi rakyat,” imbuh Afni.
Menjelang puncak musim hujan yang masih akan berlangsung, masyarakat diminta untuk tidak lengah. Kewaspadaan dan gotong royong menjadi modal utama agar Siak tetap tangguh menghadapi bencana alam.***
Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.












