Hukum & Kriminal

Mayat Bayi Ditemukan di Tambang Kampar, Polisi Selidiki Dugaan Pembuangan

69
×

Mayat Bayi Ditemukan di Tambang Kampar, Polisi Selidiki Dugaan Pembuangan

Sebarkan artikel ini
Mayat Bayi Ditemukan di Tambang Kampar, Polisi Selidiki Dugaan Pembuangan oleh Orang Tua
Penemuan Mayat bayi laki-laki didaerah Kecamatan Tambang, Kampar. Polisi lagi membentangkan garis polisi untuk melakukan olah TKP, Senin 27/10/2025./R45/md

Tambang, Rakyat45.com Warga Desa Sungai Pinang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, digegerkan penemuan sesosok bayi laki-laki dalam kantong plastik merah pada Senin pagi (27/10/2025) sekitar pukul 07.00 WIB. Bayi malang itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dengan luka bekas gigitan hewan di tubuhnya.

Kapolres Kampar AKBP Boby Putra Ramadhan S melalui Kapolsek Tambang AKP Aulia Rahman membenarkan kejadian tersebut. Ia menduga kuat bayi itu baru dilahirkan dan sengaja dibuang oleh orang tuanya.

“Benar, ditemukan mayat bayi laki-laki yang diduga dibuang oleh orang tuanya. Kondisinya masih baru lahir,” ujar AKP Aulia kepada Rakyat45.com, Senin (27/10/2025).

Penemuan ini bermula saat seorang warga bernama Yeni melihat seekor anjing menggigit kantong plastik berwarna merah di tepi jalan Jl. Perwira, Dusun I, Desa Sungai Pinang. Karena curiga, Yeni mendekat dan melihat isi kantong tersebut.

“Saat diperiksa, ternyata di dalamnya ada bayi laki-laki yang sudah tidak bernyawa. Di tubuh bayi itu tampak luka gigitan anjing,” jelas Kapolsek.

Kaget dengan temuan tersebut, Yeni segera melapor kepada Ketua RT setempat, Rustam, yang kemudian meneruskan laporan ke Polsek Tambang.

Begitu menerima laporan, tim Polsek Tambang langsung menuju lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Area tersebut segera dipasangi garis polisi untuk mencegah kerumunan warga.

“Sekitar pukul 08.00 WIB, jenazah bayi dibawa menggunakan mobil ambulans Desa Sungai Pinang ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau untuk dilakukan visum,” terang AKP Aulia.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembuangan bayi tersebut. Polisi juga membuka jalur pelaporan bagi masyarakat yang memiliki informasi terkait.

“Kami sedang mengusut kasus ini dan mencari keberadaan orang tua bayi. Kami berharap masyarakat bisa bekerja sama jika mengetahui hal mencurigakan di lingkungan sekitar,” imbau Kapolsek Tambang.

Peristiwa tragis ini meninggalkan duka mendalam bagi warga setempat, yang berharap pelaku segera ditemukan dan mendapat hukuman sesuai hukum yang berlaku.***

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.