Peristiwa

Peluncuran Buku Metamorfosa Warnai Malam Literasi Kampar

28
×

Peluncuran Buku Metamorfosa Warnai Malam Literasi Kampar

Sebarkan artikel ini
Peluncuran Buku Metamorfosa Warnai Malam Literasi Kampar
Peluncuran Buku “Metamorfosa” dari Dr. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si. Warnai Malam Literasi Kampar: Kisah Perempuan Pemimpin yang Menginspirasi./R45/MC

Peluncuran buku “Metamorfosa: Perjalanan dari Legislatif Menuju Eksekutif” karya Wakil Bupati Kampar Dr. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si. digelar di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar, Rabu malam (29/10/2025). Buku ketiganya ini menggambarkan perjalanan panjang seorang perempuan pemimpin dalam dunia politik dan pemerintahan, sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda Kampar untuk terus berkarya.

Bangkinang, Rakyat45.com – Semangat literasi dan apresiasi terhadap karya lokal kembali menggema di Kabupaten Kampar. Aula Rumah Dinas Bupati Kampar menjadi saksi peluncuran buku ketiga karya Wakil Bupati Kampar, Dr. Hj. Misharti, S.Ag., M.Si., bertajuk “Metamorfosa: Perjalanan dari Legislatif Menuju Eksekutif”, Rabu malam (29/10/2025).

Acara yang berlangsung hangat dan penuh makna ini dihadiri berbagai tokoh penting dari tingkat provinsi hingga daerah, di antaranya Asisten II Setdaprov Riau, Bupati Kampar H. Ahmad Yuzar, Dandim 132/KPR, Ketua PN Bangkinang, Danyonif 132/BS, Ketua PA Bangkinang, kepala OPD, akademisi, tokoh adat, dan masyarakat Kampar.

Karya terbaru Dr. Misharti ini menjadi catatan perjalanan panjangnya dalam dunia politik dan pemerintahan. Melalui buku tersebut, ia mengisahkan proses transformasi dirinya dari anggota legislatif hingga kini duduk di kursi eksekutif. Buku ini bukan hanya tentang perjalanan karier, melainkan juga refleksi tentang dedikasi, tantangan, dan komitmen dalam mengabdi untuk masyarakat Kampar.

“Saya ingin berbagi pengalaman agar generasi muda Kampar memahami bahwa perjalanan menuju perubahan tidak instan. Semua butuh proses, konsistensi, dan keyakinan,” ujar Dr. Misharti dalam sambutannya.

Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan dan doa bersama, dilanjutkan dengan pemutaran video profil sang penulis, sambutan dari para tamu undangan, hingga sesi bedah buku yang menghadirkan tanggapan inspiratif dari audiens. Acara semakin meriah dengan persembahan tari kreasi daerah dan pemutaran video kilas balik proses penulisan buku “Metamorfosa”.

Salah satu peserta bedah buku menyampaikan kesan bahwa karya ini mampu memberikan perspektif baru tentang peran perempuan dalam kepemimpinan daerah. “Buku ini bukan sekadar biografi, tetapi juga panduan moral tentang bagaimana seorang perempuan bisa berkiprah dengan integritas,” ucapnya.

Peluncuran buku tersebut juga diharapkan dapat mendorong gerakan literasi di Kampar, memperkuat budaya menulis, dan memotivasi masyarakat untuk menuangkan gagasan serta pengalaman dalam bentuk karya tulis.

Acara ditutup dengan prosesi penandatanganan poster buku “Metamorfosa” dan sesi foto bersama seluruh tamu undangan. Malam itu, bukan hanya sebuah buku yang lahir, tetapi juga semangat baru bagi Kampar untuk terus menumbuhkan tradisi literasi dan apresiasi terhadap penulis lokal.

“Metamorfosa” menjadi simbol perubahan dan dedikasi, kisah nyata seorang perempuan Kampar yang berjuang, bertransformasi, dan menginspirasi.***

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.