Daerah

Makna Sebuah Tunas: Santri Diajarkan Peduli Alam dan Kelestarian Bumi

19
×

Makna Sebuah Tunas: Santri Diajarkan Peduli Alam dan Kelestarian Bumi

Sebarkan artikel ini
Makna Sebuah Tunas: Santri Diajarkan Peduli Alam dan Kelestarian Bumi
Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti Masjid Thalhah Bin Ubaidillah, Kompleks Pondok Pesantren Al Madania Riau, Desa Koto Tibun, Kecamatan Kampar, pada Senin (3/11/2025)./R45/MD

Kampar, Rakyat45.com – Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti Masjid Thalhah Bin Ubaidillah, Kompleks Pondok Pesantren Al Madania Riau, Desa Koto Tibun, Kecamatan Kampar, pada Senin (3/11/2025). Di hari itu, Kapolsek Kampar AKP Asdisyah Mursyid hadir langsung untuk memberikan motivasi kepada para santri dalam kegiatan Sosialisasi, Penanaman Pohon, dan Police Goes to School bertema “Makna Sebuah Tunas”.

Kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi program Green Policing, yang bertujuan menumbuhkan kesadaran lingkungan sejak dini di kalangan generasi muda, khususnya di lingkungan pesantren.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pimpinan Ponpes Al Madania Riau Ismail, Lc, Kanit Sabhara IPTU Taufik Hidayat, Ps. Kanit Intelkam AIPTU Afdal Rizon, Bhabinkamtibmas AIPDA Jhondri Salmi, BRIPKA Afri Rahman, jajaran guru, staf pesantren, serta para wali santri.

Dalam sambutannya, AKP Asdisyah Mursyid menyampaikan pesan moral dan spiritual tentang pentingnya menjaga alam.

“Santri adalah tunas bangsa. Menanam pohon bukan sekadar kegiatan simbolis, tetapi juga bentuk ibadah dan tanggung jawab kita terhadap bumi. Kami ingin membangun kesadaran bahwa mencintai lingkungan adalah bagian dari akhlak yang baik,” ujar Kapolsek.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu mendorong para santri untuk menjadi pelopor lingkungan hijau di masyarakat.

“Kami ingin para santri menjadi contoh dalam menjaga kebersihan dan kelestarian alam, karena dari tangan mereka lah masa depan bangsa tumbuh,” tambahnya.

Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan tanya jawab interaktif berhadiah, yang disambut antusias oleh para santri. Sebagai penutup, dilakukan penanaman pohon Pucuk Merah di area pesantren sebagai simbol awal dari tumbuhnya kesadaran hijau di kalangan pelajar.

Melalui kegiatan ini, Polsek Kampar berharap sinergi antara Polri, lembaga pendidikan, dan masyarakat semakin kuat, tidak hanya dalam menjaga keamanan, tetapi juga dalam merawat lingkungan demi keberlanjutan bumi yang lebih baik.***

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.