Sleman, Rakyat45.com – Solidaritas mengalir dari komunitas ojek online (Ojol) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menjelang Aksi Nasional 20 November 2025 di Jakarta.
Selain menyiapkan perwakilan untuk menyampaikan aspirasi terkait kesejahteraan dan regulasi transportasi daring, para pengemudi Ojol DIY menegaskan komitmen kuat untuk menjaga kedamaian, ketertiban, serta citra Yogyakarta sebagai kota yang harmonis.
Sebelum keberangkatan, Forum Ojek Online Yogyakarta Bergerak (FOYB) mengirimkan pesan moral agar para pengemudi tetap menahan diri dan mengedepankan akal sehat selama aksi berlangsung.
Wuri Ramawati, Ketua FOYB, menekankan, “Perjuangan kami ke Jakarta bukanlah perjuangan emosional, tetapi perjuangan martabat. Kita berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia.
Saya mengajak seluruh mitra Ojol Yogyakarta untuk tidak terprovokasi pihak-pihak yang ingin menciptakan kericuhan. Tindakan anarkis sekecil apa pun bisa menggagalkan perjuangan besar ini.” (19/11/2025) di Gedongan Lor, Ngemplak, Sleman)
Menjaga nama baik Yogyakarta sama pentingnya dengan menyampaikan tuntutan. FOYB memahami bahwa kota ini hidup dari keramahtamahan dan suasana aman yang menjadi ciri khasnya. Meskipun sebagian pengemudi berangkat ke Jakarta, layanan Ojol di DIY tetap beroperasi normal.
Komunitas Ojol DIY dikenal memiliki solidaritas tinggi. Mereka menjaga hubungan antarmitra tanpa memandang platform, menegaskan persaudaraan sebagai dasar perjuangan bersama.
Dalam persiapan menuju aksi, komunitas Ojol DIY menggelar pelepasan bagi 30 driver yang menjadi delegasi menuju Jakarta. Acara ini bukan sekadar formalitas, melainkan ungkapan kebersamaan dan doa bersama yang penuh haru.
Detail Pelepasan Delegasi Aksi 20 November 2025, Jakarta, hari/Tanggal: Rabu, 19 November 2025, waktu: 09.00 WIB (pelepasan), keberangkatan pukul 10.00 WIB di Jl. Karangsari No.23, RW.03, Gedongan Lor, Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman, DIY
Para pengemudi dari berbagai komunitas dan single fighter berkumpul, menyatukan doa demi kelancaran perjalanan rekan-rekan mereka yang akan membawa suara Yogyakarta ke Ibu Kota.
“Mereka yang berangkat bukan hanya membawa spanduk tuntutan, tetapi juga harapan ratusan pengemudi lain yang mempercayakan perjuangan pada mereka,” ujar panitia pelepasan.
Para delegasi meninggalkan keluarga dan pekerjaan demi tujuan besar: memperjuangkan keadilan bagi driver online Indonesia. Mereka tergabung dalam FDTOI bersama 14 daerah lainnya.
Wuri Ramawati menutup pesan resminya dengan menegaskan:
“Keselamatan rekan-rekan adalah yang utama. Semoga perjalanan ke Jakarta dan kembali nanti lancar, serta membawa hasil terbaik bagi seluruh mitra Ojol Indonesia.”
“Komunitas Ojol DIY berharap aksi berlangsung aman dan damai, menjadi contoh bahwa aspirasi dapat disampaikan tanpa mengorbankan ketertiban dan keamanan. Bagi mereka, perjuangan bukan sekadar soal regulasi atau tarif, tetapi tentang martabat profesi dan masa depan keluarga yang mereka nafkahi setiap hari.” harap Wuri Ramawati, kepada Rakyat45.com.
Dengan semangat, solidaritas, dan doa yang menyertai, delegasi Ojol DIY melangkah ke Jakarta membawa harapan seluruh pengemudi Yogyakarta harapan akan perubahan, keadilan, dan masa depan yang lebih layak.**
