Siak, Rakyat45.com – Pekan Budaya 2024 resmi ditutup oleh Wakil Bupati Siak, Husni Merza, di Taman Kota Tengku Agung, Siak, pada Minggu malam (25/8/2024). Acara penutupan berlangsung meriah dan penuh kebanggaan, menandai keberhasilan event yang telah berlangsung selama lima hari.
Dalam sambutannya, Husni Merza menekankan signifikansi Pekan Budaya dalam memajukan dan melestarikan khazanah seni dan budaya Kabupaten Siak. “Pekan Budaya ini telah membangkitkan dan menghidupkan kembali kearifan budaya kita yang selama ini terpendam. Ini adalah warisan budaya yang akan kita terus kembangkan dan lestarikan di masa mendatang,” ungkapnya.
Merza juga menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan tahun ini yang dinilai lebih berkesan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Ia mengapresiasi penampilan seniman lokal yang menunjukkan kreativitas tinggi, serta keberagaman karya seni yang ditampilkan.
Pekan Budaya 2024 tidak hanya berfungsi sebagai ajang pameran seni dan budaya, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal. Sebanyak 13 paguyuban dan 33 sanggar seni berpartisipasi, menampilkan pertunjukan tari, musik, permainan tradisional, lukisan, dan kuliner khas Siak. Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Siak, Rozi Chandra, melaporkan bahwa pendapatan pedagang selama empat hari terakhir mencapai 65 juta rupiah.
“Kegiatan ini tidak hanya menghidupkan seni dan budaya Siak, tetapi juga memberikan dampak signifikan pada ekonomi kerakyatan,” ujar Rozi Chandra, sambil berharap agar Pekan Budaya dapat terus berlanjut dan semakin meriah di tahun-tahun mendatang.
Penutupan acara ini juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk unsur Forkopimda, Kajari Siak, Dandim 0322/Siak, Kapolres yang diwakili Kapolsek, Ketua Majelis Kerapatan Adat LAMR, serta pimpinan OPD dan ketua paguyuban. Husni Merza mengucapkan terima kasih kepada semua panitia penyelenggara dan mengapresiasi kontribusi mereka dalam menjadikan Pekan Budaya 2024 sukses.
Event ini membuktikan bahwa Siak memiliki potensi besar dalam kreativitas dan budaya serta mampu mendorong pengembangan ekonomi lokal dengan cara yang unik. Semua pihak berharap Pekan Budaya di masa mendatang akan semakin meriah dan melibatkan lebih banyak elemen masyarakat.