Kesetaraan Gender Jadi Fokus Peringatan Hari Ibu ke-96 di Riau: Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045

Pekanbaru, Rakyat45.com – Peringatan Hari Ibu ke-96 di Provinsi Riau membawa semangat baru dalam mewujudkan kesetaraan gender. Acara yang digelar di Gedung Daerah Balai Serindit, Kota Pekanbaru, Rabu (18/12/2024), menjadi momen refleksi untuk mengakui peran penting perempuan dalam perjalanan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.

Asisten I Setdaprov Riau, Zulkifli Syukur, menyampaikan bahwa Hari Ibu bukan sekadar perayaan, tetapi sebuah pengingat bahwa setiap perempuan memiliki hak yang sama untuk berkontribusi di berbagai sektor kehidupan. Ia menekankan pentingnya memberikan ruang bagi perempuan untuk berkembang tanpa hambatan.

“Ketika perempuan diberikan hak yang setara, mereka mampu menjadi agen perubahan yang mendorong kemajuan bangsa. Ruang kontribusi adalah milik semua, sehingga kesetaraan bukan lagi mimpi, melainkan keharusan,” ujar Zulkifli dalam sambutannya.

Zulkifli juga mengingatkan bahwa perempuan mencakup hampir setengah dari populasi Indonesia. Dengan demikian, peran mereka sangat menentukan arah pembangunan. Ia menyoroti pentingnya partisipasi perempuan dalam bidang ekonomi, politik, hingga budaya sebagai langkah strategis untuk menciptakan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

“Perempuan memiliki kemampuan unik untuk menciptakan perubahan dan membentuk sejarah. Memberi mereka kesempatan berarti membuka jalan menuju masyarakat yang lebih adil, humanis, dan bermartabat,” tambahnya.

Di Provinsi Riau, kiprah perempuan tak bisa dipandang sebelah mata. Dari tingkat lokal hingga nasional, mereka terus memberikan inspirasi dengan peran aktif dalam berbagai bidang. Sosok ibu, khususnya, dianggap sebagai fondasi utama dalam membangun generasi yang tangguh dan berkualitas.

Penjabat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Riau, Zuliana Rahman Hadi, juga memberikan apresiasi kepada para ibu di seluruh Indonesia. Menurutnya, ibu bukan hanya pilar keluarga, tetapi juga motor penggerak kemajuan masyarakat.

“Kita harus menghargai peran besar ibu yang tak kenal lelah mencurahkan cinta dan dedikasi. Melalui tema Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045, mari kita bersama-sama mendukung kemajuan perempuan Indonesia,” ungkap Zuliana.

Hari Ibu tahun ini juga menjadi pengingat akan komitmen bangsa yang telah tertuang dalam Undang-Undang Dasar 1945. Kesetaraan gender tak hanya menjadi target pembangunan nasional jangka panjang, tetapi juga bagian integral dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) hingga 2030.

Melalui momentum ini, Riau mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus memperkuat peran perempuan dalam berbagai aspek kehidupan. Dengan semangat kebersamaan, peringatan Hari Ibu ke-96 ini diharapkan mampu menjadi langkah nyata menuju Indonesia yang lebih inklusif dan maju. (rls)