Kampar, Rakyat45.com – Sejak dilantik pada 16 Juli 2025 oleh Kapolda Riau Irjen Pol Dr. Herry Heryawan, SIK, SH, MHum, Kapolres Kampar AKBP Boby Putra Ramadhan S. langsung menunjukkan taji kepemimpinannya. Dalam waktu 100 hari, berbagai capaian strategis berhasil ditorehkan, mulai dari pemberantasan narkoba, penegakan hukum lingkungan, hingga program sosial untuk peningkatan gizi anak.
Belum genap sebulan menjabat, AKBP Boby langsung memimpin operasi besar yang berhasil menggulung dua pengedar sabu berinisial FY dan MN di Kecamatan Tapung, dengan barang bukti lebih dari 1 kilogram sabu.
Tak berhenti di situ, lebih dari 10 pelaku narkoba turut diamankan sepanjang Juli 2025 oleh Satres Narkoba dan Polsek jajaran. Pada Agustus, angka penangkapan melonjak menjadi 40 pelaku dari 29 kasus, disusul 68 pelaku dari 49 kasus pada September, dan 10 pelaku dari 7 kasus di Oktober.
Bulan Oktober juga mencatat keberhasilan besar lainnya: pengungkapan 610 butir pil ekstasi dari pelaku berinisial MH. “Ini bukti komitmen kami untuk membersihkan Kampar dari peredaran narkoba,” tegas Kapolres Kampar.
Selain narkoba, Polres Kampar juga menindak tegas berbagai kejahatan lain. Dalam kasus pembakaran lahan dan hutan (karhutla), sembilan tersangka berhasil dijebloskan ke penjara.
Untuk kasus pembunuhan, tiga pelaku diamankan di Kecamatan Tapung Hulu dan satu pelaku lainnya di Bangkinang. Sedangkan pada kasus galian C ilegal, polisi meringkus tujuh pelaku serta menyita sejumlah alat berat yang digunakan untuk merusak lingkungan.
Tak kalah tegas, Polres Kampar juga mengungkap penyalahgunaan BBM bersubsidi, menangkap seorang tersangka berinisial BG di Gunung Sahilan, serta tujuh pelaku pencabulan anak di bawah umur dari berbagai kecamatan.
Di luar penegakan hukum, AKBP Boby dikenal sebagai sosok yang humanis dan dekat dengan masyarakat. Ia terjun langsung mengamankan aksi unjuk rasa di sejumlah lokasi pemerintahan dan objek vital tanpa kekerasan.
Saat terjadi ketegangan antara warga Desa Siabu, Kecamatan Salo, dengan PT Shailendra, Kapolres bersama Bupati, Wakil Bupati, dan Ketua DPRD Kampar memimpin mediasi damai yang akhirnya meredakan konflik.
Pada 14 Oktober 2025, Kapolres Kampar bersama Kapolda Riau meresmikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Kemala Bhayangkari di Desa Teluk Kenidai, Kecamatan Tambang. Program ini bertujuan meningkatkan gizi anak dengan mendistribusikan Makanan Bergizi (MBG) untuk 2.105 siswa dari enam sekolah di wilayah Tambang.
SPPG ini mempekerjakan 37 warga lokal dan telah menyalurkan ribuan porsi makanan bergizi sejak Agustus. Program tersebut disambut hangat oleh masyarakat dan pemerintah daerah sebagai langkah nyata Polri dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Masih di bulan Oktober, Kapolda Riau juga meresmikan “Bank Pohon Setia” (Selamatkan Ekosistem dan Tanaman Agar Lestari Alamnya), sebuah inisiatif hijau yang digagas AKBP Boby Ramadhan di Kelurahan Langgini, Kecamatan Bangkinang. Program ini bertujuan menjaga kelestarian lingkungan dan mendorong kesadaran ekologis masyarakat Kampar.
Komitmen menjaga stabilitas keamanan juga diperlihatkan lewat simulasi Sistem Pengamanan Markas Komando (Sispam Mako) dan Sistem Pengamanan Unjuk Rasa (Sispam Unras) pada 23 Oktober 2025. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Kampar ini diikuti oleh 250 personel gabungan bersama Forkopimda Kampar dan instansi terkait.
Beragam capaian tersebut menjadi bukti nyata kepemimpinan AKBP Boby Ramadhan Sebayang yang tak hanya tegas dalam penegakan hukum, tetapi juga peduli terhadap kemanusiaan dan lingkungan.
“Polres Kampar akan terus berbenah, menjaga keamanan, dan hadir memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Kapolres menutup evaluasi 100 hari kerjanya.
Dengan deretan prestasi ini, Polres Kampar di bawah komando AKBP Boby Ramadhan Sebayang membuktikan diri sebagai institusi yang solid, tangguh, dan dekat dengan rakyat.***
Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.












