Peristiwa

Polres Bengkalis Ajak Mahasiswa Politeknik Negeri Bangun Kepedulian Lingkungan

136
×

Polres Bengkalis Ajak Mahasiswa Politeknik Negeri Bangun Kepedulian Lingkungan

Sebarkan artikel ini
Teks foto; Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan S.I.K., M.I.K., bersama Direktur Ir. Johny Custer, S.T., M.T., dan jajaran Polres Bengkalis dan mahasiswa Politeknik Negeri Bengkalis berfoto bersama usai penanaman pohon simbolis dalam kegiatan Green Policing, Jumat (7/11/2025)./R45/Humas.

Polres Bengkalis, Ajak Mahasiswa,

Bengkalis, Rakyat45.com – Di tengah tantangan perubahan iklim dan degradasi lingkungan yang kian nyata, Polres Bengkalis mengambil langkah berbeda. Tak lagi sekadar menjaga keamanan dan ketertiban, kepolisian kini turut turun tangan menjaga bumi lewat gerakan “Green Policing”, sebuah pendekatan baru yang memadukan penegakan hukum dengan kepedulian ekologis.

Program ini disosialisasikan pada Jumat (7/11/2025) di Politeknik Negeri Bengkalis, Jalan Bathin Alam, dalam suasana hangat yang mempertemukan aparat kepolisian dengan kalangan akademisi dan mahasiswa.

Di bawah pepohonan kampus yang rindang, semangat kolaborasi tumbuh seiring dengan pesan besar: menjaga alam berarti menjaga masa depan.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan, S.I.K., M.I.K., jajaran pejabat utama Polres, serta pimpinan Politeknik Negeri Bengkalis seperti Direktur Ir. Johny Custer, S.T., M.T., dan para dosen serta mahasiswa.

“Kami menyambut baik inisiatif Green Policing yang sejalan dengan visi kampus hijau kami,” ujar Johny Custer dalam sambutannya. “Kami telah menanam lebih dari seribu bibit pohon, dan siap berkolaborasi dengan Polres Bengkalis dalam menjaga kelestarian alam.”

Sementara itu, AKBP Budi Setiawan menegaskan bahwa Green Policing adalah wujud nyata transformasi peran kepolisian: dari penegak hukum menjadi penggerak perubahan sosial.

“Krisis ekologis di Riau mulai dari hilangnya hutan, pencemaran sungai, hingga punahnya satwa tidak bisa dihadapi sendiri. Green Policing hadir sebagai solusi adaptif yang mengajak masyarakat ikut terlibat menjaga lingkungan,” ujarnya.

Kapolres juga menguraikan berbagai langkah konkret yang telah dijalankan Polres Bengkalis, seperti penanaman pohon di daerah rawan banjir, jambore karhutla, kampanye budaya peduli lingkungan, hingga penegakan hukum terhadap perusakan hutan dan pembakaran lahan.

Program ini, lanjutnya, juga sejalan dengan tiga agenda strategis Kapolda Riau, yaitu RADAR (Riau Damai Anti Cyber Crime), JALUR (Jelajah Riau untuk Masyarakat), dan RAGA (Riau Anti Geng dan Anarkisme) semua dirancang untuk memperkuat rasa aman dan solidaritas sosial di tengah masyarakat.

Kegiatan diakhiri dengan penanaman simbolis pohon geronggang, tanaman khas Riau yang menjadi simbol daya tahan dan harapan baru. Para mahasiswa tampak antusias mengikuti sesi kuis lingkungan yang menambah suasana hangat dan edukatif.

“Green Policing adalah komitmen moral kita bersama,” tutup AKBP Budi Setiawan. “Menjaga bumi Riau bukan hanya tugas polisi, tapi tanggung jawab setiap insan yang mencintai kehidupan.”

Sosialisasi berakhir pukul 09.46 WIB dalam suasana tertib, penuh inspirasi, dan meninggalkan pesan mendalam: bahwa keberlanjutan lingkungan tak bisa dicapai tanpa sinergi antara pengetahuan, kepedulian, dan tindakan nyata.**

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.