Dugaan kegiatan fiktif di Desa Batu Sasak

RAKYAT45.COM – Sangat disayangkan, kegiatan Anggaran Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022 Desa Batu Sasak, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, tidak terlaksana dan diduga fiktif.

Menurut sumber yang tidak mau disebutkan namanya kepada wartawan di Bangkinang, ratusan juta dana ADD dan DD Desa Batu Sasak tidak dilaksanakan pada Senin pagi (17/7) dan diduga fiktif. Kegiatan yang tidak terlaksana dan diduga fiktif tersebut terdiri dari pertama, pembangunan gedung Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) sebesar 200.000.000 (Dua Ratus Juta).

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa pengeluaran BUMdes sebesar 38.000.000 (Tiga Puluh Delapan Juta) tidak ada dan bonus kader Posyandu sebesar 51.000.000 (Lima Puluh Satu Juta) juga tidak dibayarkan.

Demikian pula bantuan langsung tunai (BLT) untuk tiga bulan sebesar 95.400.000 (Sembilan Puluh Lima Juta Empat Ratus Ribu) tidak dicairkan, demikian pula dana bantuan sosial (Bansos) untuk ninik mamak sukarelawan, guru sukarelawan MDA, guru sukarelawan TPA, guru sukarelawan TK, dan gharim masjid sebesar 6.600.000 (Enam Juta Seratus Ribu), katanya.

Kami menyayangkan kegiatan desa Batu Sasak tahun 2022 tidak terlaksana dan diduga fiktif. Kami meminta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut dugaan kegiatan fiktif di desa Batu Sasak, ujarnya singkat.

Kepala Desa Batu Sasak, Kecamatan Hulu Kampar Kiri, Riyumita, saat di mintai keterangan sampai berita ini tayang tidak dapat dihubungi.

BACA JUGA: Tutupi Data PKS di Kampar, Ada Apa dengan DPMPTSP Kampar
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari RAKYAT45.COM di GOOGLE NEWS