SIAK, RAKYAT45.COM – Penjabat (Pjs) Bupati Siak, Indra Purnama, menghadiri Rapat Kerja Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPR RI di Gedung Nusantara II, Jakarta, Senin (18/11/2024). Agenda tersebut membahas kesiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Rapat ini dipimpin oleh Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, dan dihadiri oleh sejumlah anggota Komisi II, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, Pj Gubernur Riau, serta para Pjs Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Riau. Dalam sambutannya, Rifqinizamy menegaskan pentingnya pengawasan pelaksanaan Pilkada untuk menjamin netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Kami ingin memastikan seluruh tahapan Pilkada berjalan lancar dan diawasi dengan baik. Netralitas ASN menjadi salah satu fokus utama pengawasan, sehingga proses demokrasi tetap bersih dan transparan,” ujar Rifqi.
Indra Purnama dalam kesempatan itu melaporkan bahwa tahapan Pilkada di Kabupaten Siak sejauh ini berjalan kondusif. Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kami terus berkoordinasi dengan Forkopimda, TNI, Polri, serta penyelenggara Pilkada guna memastikan proses berlangsung aman dan damai. Netralitas ASN juga menjadi perhatian utama kami,” kata Indra.
Ia menambahkan, Pemkab Siak berkomitmen penuh untuk mendukung Pilkada Serentak yang partisipatif dan demokratis. Menurutnya, pengawasan yang dilakukan oleh Komisi II DPR RI menjadi kunci dalam memastikan kualitas demokrasi yang lebih baik.
“Kami siap mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang kondusif dan menjunjung tinggi nilai demokrasi, khususnya di Kabupaten Siak. Ini termasuk memastikan netralitas ASN dalam setiap tahapan Pilkada,” pungkasnya.
Rapat ini menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan kesiapan teknis maupun nonteknis Pilkada di seluruh Indonesia. Komisi II DPR RI menekankan bahwa keterlibatan semua pihak, termasuk masyarakat, sangat penting dalam menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
