Medan, Rakyat45.com – Insiden kebakaran besar mengguncang kawasan padat penduduk di Jalan Starban, Gang Bilal, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (13/12) malam. Dalam hitungan jam, sembilan rumah semi permanen dilalap api, memaksa puluhan warga mengungsi dengan hanya menyelamatkan pakaian di badan.
Baharuddin Ritonga, Manager Pusdalops PB BPBD Kota Medan, menyampaikan bahwa kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 23.57 WIB. “Api sangat cepat membesar, menghanguskan sebagian besar rumah dengan tingkat kerusakan antara 70 hingga 95 persen,” ujarnya.
Butuh waktu hingga lebih dari dua jam bagi petugas pemadam kebakaran untuk menguasai kobaran api. Tepat pukul 02.23 WIB, barulah si jago merah dapat dijinakkan sepenuhnya. Hingga kini, penyebab kebakaran masih menjadi teka-teki yang tengah diselidiki pihak kepolisian bersama Tim Labfor.
Dari informasi yang dihimpun, sebanyak 58 jiwa dari berbagai keluarga kini harus kehilangan tempat tinggal. Mereka terpaksa mengungsi sementara sambil menanti bantuan dari pemerintah. Meski demikian, Kepala Polsek Medan Baru, Kompol Yayang Rizki, memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Tidak ada korban jiwa, namun kerugian material sangat besar. Warga yang terdampak kini mengungsi sementara, menunggu hasil penyelidikan dan bantuan selanjutnya,” jelasnya.
Tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi warga sekitar. Puing-puing rumah yang masih mengepul menjadi saksi bisu atas peristiwa yang meluluhlantakkan kehidupan mereka dalam sekejap. “Kami hanya bisa pasrah. Semua barang habis terbakar, hanya baju di badan yang tersisa,” ungkap salah satu warga yang kehilangan rumahnya.
Pemerintah setempat diharapkan segera memberikan bantuan yang memadai untuk para korban, baik berupa tempat tinggal sementara, kebutuhan pokok, hingga dukungan emosional untuk melewati masa sulit ini.
Kejadian ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan terhadap risiko kebakaran, terutama di kawasan permukiman padat penduduk. Sebuah evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan lingkungan diharapkan dapat mencegah insiden serupa di masa mendatang.
