Papua, Rakyat45.com – Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto menjelaskan, pihaknya menerima laporan tentang penyerangan yang dilakukan oleh KKB terhadap guru kontrak di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan yang menewaskan enam orang tenaga pendidik.
“Ada laporan terkait penyerangan yang menewaskan enam orang guru kontrak karena dibunuh dan dibakar KKB, namun untuk memastikannya Pemda Yahukimo beserta TNI-Polri masih akan membahasnya. Apalagi di wilayah itu tidak ada pos polisi,” kata Kapolres, Sabtu (22/3/2025).
Kapolres mengakui, dari laporan sementara yang diterima pihaknya, terungkap tenaga guru kontrak yang menjadi korban tersebut diserang saat berada di rumah.
“Dari laporan insiden penyerangan terjadi Jumat (21/3/2025″) sekitar pukul 16.00 WIT, saat KKB melintas dan menyerang dan membunuh guru,” kata Kapolres dilansir Antara.
Kemudian KKB masuk ke dalam rumah dan kembali menyerang serta membakar rumah sehingga dilaporkan enam orang guru kontrak meninggal.
“Belum dapat dipastikan KKB dari kelompok mana yang melakukan penyerangan dan identitas korban, karena kami masih terus berkoordinasi dengan Pemda Yahukimo untuk pengecekan dan langkah yang akan dilakukan,” kata Kapolres.