Bengkalis, Rakyat45.com – Di balik keindahan Pantai Selat Baru, tersimpan kelezatan kuliner khas yang tak boleh dilewatkan wisatawan: sup lokan. Hidangan berbahan dasar kerang mangrove ini telah menjadi ikon rasa bagi masyarakat pesisir Bengkalis dan penikmat kuliner Riau.
Lokan, kerang berukuran besar yang hidup di ekosistem bakau, dikenal dengan teksturnya yang tebal, lembut, dan sedikit kenyal. Rasa manis alami dari dagingnya membuat siapa pun jatuh cinta sejak suapan pertama. Bahkan tanpa bumbu pun, lokan yang direbus sudah begitu menggoda lidah.
Namun di tangan ibu-ibu pengelola warung di sekitar Pantai Selat Baru, lokan disulap menjadi sup hangat yang memikat. Bayangkan semangkuk kuah bening kekuningan mengepul di atas meja, aroma serai, jahe, dan daun kunyit menyeruak lembut.
Saat diseruput, rasa gurih kaldu bercampur hangatnya rempah langsung menenangkan tubuh. Tak heran, banyak wisatawan yang datang kembali hanya untuk menikmati semangkuk sup lokan ini.
“Saya baru pertama kali mencicipi sup lokan, dan rasanya benar-benar luar biasa. Dagingnya lembut, kuahnya gurih, dan aromanya bikin nagih. Rasanya berbeda dengan seafood yang biasa saya makan di kota,” ujar Ferlin (32), pengunjung asal Pekanbaru yang tengah berlibur di Pantai Selat Baru, Selasa (21/10/2025).
Sebagai pelengkap, biasanya disajikan sambal kecap pedas yang dibuat dari cabai rawit, bawang, dan perasan jeruk. Perpaduan pedas-manis-gurihnya membuat pengalaman makan semakin nikmat. Segelas air kelapa muda segar dari batok menjadi penyempurna kenikmatan kuliner khas pesisir ini.
Tak hanya sup lokan, Bengkalis juga punya camilan legendaris yang wajib dicoba: lempeng sagu. Kudapan ini merupakan simbol ketahanan pangan masyarakat pesisir sejak dahulu kala.
Proses memasaknya cukup unik. Campuran tepung sagu dan parutan kelapa dimasak perlahan di atas tungku agar matang merata tanpa gosong. Hasilnya adalah lempeng dengan tekstur khas kenyal di dalam, renyah di luar, dan harum kelapa yang menggoda.
Biasanya lempeng sagu disajikan bersama sambal teri atau ikan asin. Gigitan pertama menghadirkan sensasi rasa yang lengkap: gurih, pedas, asin, dan sedikit manis dari kelapa. Sempurna untuk disantap sambil menikmati semilir angin pantai sore hari.
Kelezatan khas Bengkalis ini tak hanya menggugah selera, tapi juga ramah di kantong. Seporsi besar sup lokan atau lempeng sagu hangat bisa dinikmati mulai dari Rp30.000 saja. Sementara kelapa muda segar cukup Rp13.000. Harga yang sangat bersahabat untuk cita rasa istimewa di kawasan wisata.
Menikmati kuliner di Pantai Selat Baru bukan hanya soal memanjakan lidah, tapi juga bentuk dukungan terhadap pelaku UMKM lokal. Setiap piring makanan yang Anda beli berarti membantu roda ekonomi warga pesisir agar terus berputar.
Jadi, jika Anda berkunjung ke Bengkalis, jangan hanya datang untuk panorama pantainya. Pastikan juga Anda mencicipi legenda rasa: sup lokan dan lempeng sagu dua kelezatan yang menjadi kebanggaan kuliner Riau.
Catatan Redaksi:
Ingin usahamu di Bengkalis diliput Rakyat45.com? Kirim kisah inspiratifmu sekarang dan dapatkan kesempatan promosi gratis dari media kami!
Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.
