Pekanbaru, Rakyat45.com – Nama politisi senior Kordias Pasaribu kembali mencuat dalam bursa calon Ketua DPD PDI Perjuangan (PDI-P) Riau. Mantan Ketua DPD PDI-P Riau ini disebut-sebut memperoleh dukungan signifikan dari sejumlah Dewan Pimpinan Cabang (DPC) dan Pimpinan Anak Cabang (PAC), bahkan mencapai sekitar 50 persen.
Meski begitu, Kordias menegaskan bahwa keputusan akhir tetap berada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P. Menurutnya, proses penjaringan calon ketua dilakukan secara berjenjang dan transparan, mulai dari tingkat PAC hingga ke DPP.
“Penentuan ketua DPD ditetapkan oleh DPP. Semua nama calon dijaring dari bawah, lalu mengikuti tahapan psikotes dan fit and proper test. Setelah itu, DPP akan mengeluarkan surat keputusan yang menetapkan satu ketua DPD serta dua nama pengurus inti,” jelas Kordias, Rabu (22/10/2025) dilansir dari cakaplah.
Menanggapi dukungan yang mengalir untuk dirinya, Kordias mengaku siap jika kembali dipercaya memimpin partai berlambang banteng moncong putih itu. Ia menegaskan tekadnya untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat Riau melalui jalur politik.
“Kalau memang dipercaya lagi, tentu saya bersyukur. Amanah ini bukan sekadar jabatan, tapi tanggung jawab besar untuk memastikan PDI-P tetap menjadi partai yang dekat dengan rakyat dan mampu menyuarakan aspirasi mereka,” ujarnya.
Kordias juga mengingatkan kembali pengalamannya saat menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P Riau sebelumnya. Saat itu, ia aktif menyampaikan berbagai isu strategis daerah ke pemerintah pusat, termasuk pembangunan infrastruktur dan penanganan persoalan lingkungan.
“Dulu saya sering membawa aspirasi masyarakat Riau langsung ke istana. Mulai dari masalah jalan tol, asap, hingga proyek jembatan dan stadion. Itu semua kita sampaikan demi kepentingan masyarakat,” paparnya.
Ia menilai, PDI-P bukan hanya sekadar partai politik, tetapi juga jembatan bagi daerah untuk memperjuangkan kepentingannya ke pusat. Dengan struktur partai yang kuat dari pusat hingga daerah, Kordias menilai PDI-P punya kekuatan besar dalam memperjuangkan suara rakyat.
“Kita punya fraksi di DPR RI, ketua DPR RI, juga pimpinan DPRD di provinsi dan kabupaten seperti Pelalawan, Bengkalis, Meranti, dan Rokan Hulu. Semua ini bisa kita sinergikan untuk memperjuangkan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Meski demikian, Kordias menegaskan dirinya tak mempermasalahkan jika nantinya tidak terpilih sebagai ketua. Bagi dia, mengabdi kepada rakyat tak harus melalui jabatan.
“Kalau dipercaya jadi ketua, Alhamdulillah. Kalau tidak pun, saya tetap kader yang siap bekerja untuk rakyat. Jabatan bisa berganti, tapi semangat memperjuangkan kepentingan masyarakat tidak boleh padam,” tutupnya.
Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.
