Peristiwa

Petani Sawit di Bengkalis Ditemukan Tewas Setelah Enam Hari Hilang

1081
×

Petani Sawit di Bengkalis Ditemukan Tewas Setelah Enam Hari Hilang

Sebarkan artikel ini
Petani Sawit di Bengkalis Ditemukan Tewas Setelah Enam Hari Hilang
Tim SAR menemunkan Korban Petani Sawit setelah 6 hari pencarian, Sabtu (25/10/2025)./R45/HO-SAR

Bengkalis, Rakyat45.com – Setelah hampir sepekan dinyatakan hilang di kebun sawit, seorang petani bernama Tiopan Siregar (37) akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di kawasan Perkebunan Sawit, Kelurahan Titian Antui, Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis.

Kepala Basarnas Pekanbaru, Budi Cahyadi, menjelaskan, pihaknya menerima laporan hilangnya korban pada Senin (20/10/2025). Berdasarkan keterangan keluarga, pagi itu Tiopan pergi ke kebun miliknya untuk memanen buah sawit. Namun hingga sore sekitar pukul 16.00 WIB, ia tak juga pulang ke rumah.

“Warga dan keluarga sudah melakukan pencarian mandiri. Hanya bekal makan korban yang ditemukan di lokasi kebun. Sempat ada warga yang melihatnya terakhir kali di sekitar wilayah Air Hitam,” ujar Budi dalam keterangan resminya.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Rescue Unit Siaga SAR Dumai beranggotakan enam orang langsung diterjunkan ke lokasi. Mereka bergabung dengan masyarakat setempat dan aparat kelurahan untuk melakukan penyisiran di area yang diperkirakan menjadi titik hilangnya korban.

“Tim SAR gabungan melakukan briefing dan koordinasi sebelum memulai pencarian. Area pencarian awal seluas 0,75 kilometer persegi dengan metode paralel sweep, atau penyisiran sejajar agar tidak ada titik yang terlewat,” tambahnya.

Meski pencarian hari pertama dan kedua belum membuahkan hasil, upaya penyelamatan terus dilakukan hingga hari keenam, Sabtu (25/10/2025). Tim memperluas area pencarian hingga radius 7 kilometer dari titik awal. Hasilnya, korban akhirnya ditemukan sudah tidak bernyawa.

“Korban berhasil ditemukan oleh tim SAR dalam kondisi meninggal dunia. Jenazah kemudian diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” jelas Budi.

Pihak Basarnas menyampaikan duka mendalam atas kejadian ini dan mengapresiasi kerja sama masyarakat serta aparat yang terlibat dalam proses pencarian.

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.