RAKYAT45.COM – Oknum Tenaga Kesehatan (Nakes) atau sering disebut masyarakat Oknum Bidan pada Puskesmas Kota Agung inisial HN diduga memiliki selingkuhan.
Peristiwa perselingkuhan ini terendus atas kecurigaan masyarakat Pekon Kota Batu Kecamatan Kota Agung. Sekira tanggal 1 Maret 2023. Sering ada pria lain “menyelinap ” masuk kedalam rumah indekost oknum bidan. Dimana oknum Bidan ini indekost dirumah MS als Slim. Sering ada pria lain yang masih beristri inisial TRM masih warga Pekon Kota Batu. Sering berdua-duaan dalam indekost oknum Bidan tersebut. Sedangkan oknum Nakses tersebut masih memiliki suami yang masih terikat hubungan pernikahan. Dan, begitu juga TRM oknum pegawai swasta ini masih memiliki istri yang masih terikat hubungan pernikahan.
Menurut MS als Slim saat dihubungi via WA, Jum’at, 20 Oktober 2023 menerangkan, ” Bahwa benar beberapa bulan lalu 1 Maret 2023. Terjadi “digerbak” oleh warga Pekon Kota Batu. Banyak orang yang menyaksikan perbuatan (mesum) kedua oknum tersebut. Saya juga ikut mengetuk pintunya. Memang benar Oknum Bidan dan Pegawai swasta (PT. Aqua) sedang berdua -duan dalam indekost saya. Tampa izin dari saya pemilik indekost. Ini sempat heboh, saya malu dan khawatir kedepannya orang takut ngekost ditempat saya. Akibat perbuatannya kedua Oknum yang tidak bertanggung jawab tersebut.” ungkapnya.
Terpisah, Petugas Informasi Puskesmas Induk Kota Agung, menjelaskan bahwa benar Oknum HN tersebut ASN pada UPTD Puskesmas Kota Agung, ” Benar HN tersebut pegawai disini (Puskesmas). Dia tidak buka praktik diluar. Oknum ini warga pendatang disini. Terkait dugaan perbuatan tidak senonoh tersebut (kumpul kebo’ dengan PIL) sudah lama tersiar luas. Sudah lama peristiwa itu.” terangnya.
Selanjutnya, salah seorang warga menerangkan juga, ” Sudah sering mereka melakukan hubungan kumpul kebo’ itu. Makanya digerebek oleh yang punya kost bersama masyarakat Pekon Kota Batu ini. Oknum Bidan HN ini masih punya suami sah dan Oknum Pegawai swasta itu juga masih punya istri sah. Ini mencoreng nama baik Pekon kami. Apa lagi HN ini ASN (Bidan) dan TRM ini pegawai swasta. Oknum Bidan ini warga pendatang. Mencoreng nama baik Pekon kami dan juga mencoreng institusi tempat mereka bekerja lho. Saya berharap kedua oknum ini ditindak tegas oleh atasannya, biar nggak kebiasaan (berbuat asusila). Sekarang Oknum Bidan ini dah pindah ngekost, dipekon sebelah. Saya dengar kedua oknum tersebut masih juga berbuat asusila. Saya dengar-dengar dari warga sekitar Ds. Way Kamal tempat kostnya yang baru.” (Tim)
