Riau, Rakyat45.com – Dalam upaya menciptakan pelayanan kesehatan yang bersih, transparan, dan akuntabel, RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau berkomitmen untuk membangun Zona Integritas menuju predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) pada tahun 2024. Langkah ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, tetapi juga menciptakan kepercayaan masyarakat terhadap institusi publik.
Zona Integritas adalah konsep yang menekankan pentingnya budaya kerja yang bersih dan transparan di lingkungan pelayanan publik. Dengan membangun Zona Integritas, RSUD Arifin Achmad berupaya mewujudkan tata kelola yang bebas dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Hal ini sejalan dengan misi untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik dan bermutu tinggi kepada masyarakat.
Dalam sebuah video yang dirilis, RSUD Arifin Achmad menunjukkan komitmennya untuk mengimplementasikan Zona Integritas dengan berbagai program dan inisiatif. Direktur RSUD Arifin Achmad, Drg. Wan Fajriatul Mamnunah, Sp.KG, menjelaskan, “Kami siap dan berkomitmen untuk terus membangun Zona Integritas. Kami ingin menjadikan RSUD Arifin Achmad sebagai rumah sakit yang tidak hanya melayani, tetapi juga menjadi teladan dalam penerapan nilai-nilai integritas.”
Langkah awal yang diambil adalah melakukan evaluasi dan pembenahan di semua lini pelayanan. Setiap pegawai diharapkan mampu menerapkan prinsip-prinsip integritas dalam menjalankan tugas sehari-hari. “Kami melakukan pelatihan dan sosialisasi kepada seluruh pegawai agar mereka memahami pentingnya integritas dalam pelayanan. Kami ingin menciptakan lingkungan kerja yang mendukung budaya bersih dan transparan,” tambah Dr. Fajriatul.
Komitmen ini juga ditunjukkan melalui program-program pelayanan kesehatan yang terstandarisasi dan berfokus pada kepuasan pasien. RSUD Arifin Achmad berupaya mempermudah akses layanan kesehatan bagi masyarakat dengan menyediakan informasi yang jelas dan terbuka. “Kami percaya bahwa transparansi adalah kunci untuk membangun kepercayaan. Setiap pasien berhak mendapatkan informasi yang lengkap mengenai pelayanan yang mereka terima,” ungkapnya.
Selain itu, RSUD Arifin Achmad juga akan mengimplementasikan sistem pengaduan yang efektif untuk menampung aspirasi dan keluhan masyarakat. Sistem ini diharapkan dapat menjadi jembatan komunikasi antara rumah sakit dan pasien, sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat. “Kami ingin setiap suara pasien didengar. Pengaduan adalah salah satu cara untuk mengevaluasi kinerja kami dan memperbaiki pelayanan,” jelas Dr. Wan Fajriatul.
Upaya untuk meraih predikat WBK dan WBBM tidaklah mudah. Diperlukan kerjasama yang solid antar semua elemen di RSUD Arifin Achmad. “Kami ingin seluruh pegawai merasa terlibat dalam pembangunan Zona Integritas ini. Setiap orang memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan melayani,” katanya.
Pembangunan Zona Integritas juga melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat dan pemerintah daerah. Dukungan dari berbagai pihak akan memperkuat langkah RSUD Arifin Achmad dalam mencapai tujuan ini. “Kami berharap masyarakat bisa turut serta dalam proses ini, baik melalui saran maupun kritik yang membangun. Semua masukan sangat berharga untuk kemajuan pelayanan kami,” ujarnya.
Dengan tekad dan komitmen yang kuat, RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau berupaya menjadi pionir dalam pelayanan kesehatan yang bebas dari praktik korupsi. Melalui penerapan nilai-nilai integritas, diharapkan rumah sakit ini bisa menjadi contoh bagi institusi kesehatan lainnya. “Kami percaya bahwa dengan bekerja sama dan saling mendukung, kita dapat mencapai predikat WBK dan WBBM, serta memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Riau,” tutup Dr. Wan Fajriatul.
Dengan langkah ini, RSUD Arifin Achmad tidak hanya berfokus pada pelayanan kesehatan yang berkualitas, tetapi juga menempatkan integritas sebagai pilar utama dalam setiap tindakan dan kebijakan. Masyarakat diharapkan merasakan dampak positif dari upaya ini, dengan pelayanan kesehatan yang lebih baik, lebih transparan, dan lebih akuntabel.