Jaga dan Lestarikan Budaya Khazanah Melayu, STAIN Bengkalis Gelar Festival Seni

Bengkalis, Rakyat45.com – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Bengkalis menggelar lomba festival seni melayu dalam upaya menjaga serta melestarikan Khazanah Budaya Melayu Negeri Junjungan.

Festival ini digelar selama dua hari dengan tema ” Harmoni Kultural, Melodi Melayu dan Kearifan Lokal”, bertempat di halaman Kampus STAIN Jalan Lembaga Bengkalis. Jum’at 01 November 2024 malam.

Dalam lomba seni melayu ini, diikuti tingkat SD, SMP, SMA, dan umum, dengan kategori perlombaan baca puisi karya alm. H. Azrai Jali (Seniman, dan Budayawan Bengkalis), dan lomba lagu melayu.

Dalam arahan Wakil Ketua Bidang Akademik STAIN Bengkalis Jarir Amrun mengapresiasi serta menyambut baik atas terselenggaranya festival seni melayu sebagai wujud untuk melestarikan khazanah budaya melayu sekaligus memperkenalkan kepada generasi muda terhadap para pelaku sejarahwan melayu Negeri Junjungan.

Selanjutnya Jarir menyebutkan bahwa Bengkalis ini memiliki kekayaan khasanah budaya melayu yang patut dijaga, dirawat, dan dikembangkan guna diwariskan kepada generasi penerus.

Untuk itu melalui festival seni melayu ini, Jarir berharap dapat memantik semangat para generasi muda membuat karya-karya baru seni melayu yang ada di Bengkalis.

“Kita harus menghargai dan melanjutkan para karya pelaku sejarah melayu kita di negeri ini. Kita juga harus bangga, karena saat ini masih ada para mahasiswa/pelajar kita yang peduli dengan khasanah budaya melayu Bengkalis,” ujarnya.

Jarir juga berharap kedepannya ada anak negeri melayu ini menjadi pewaris karya-karya seni melayu. Pemuda harus percaya diri mengembangkan khazanah melayu di tanah negeri melayu ini.

Bahkan menurut Jarir, pembangunan di Kabupaten Bengkalis kedepan harus berlandaskan dengan peradaban sejarah khazanah budaya melayu supaya lebih kuat, dan jelas.

“Oleh karena itu STAIN Bengkalis, sebagai kampus untuk membangun peradaban melayu, kita harus berani mengembangkan ini, tidak hanya kampus STAIN Bengkalis saja namun semua pelaku seni melayu di negeri ini harus bersama-sama membangun dan menghidupkan kembali peradaban melayu,” pungkas Wakil Ketua Bidang Akademik STAIN Bengkalis.

Kegiatan tersebut, turut dihadiri langsung ahli waris keluarga alm. H. Azra’i Jali penulis karya puisi yang dilombakan.**