Bengkalis, Rakyat45.com – Menjelang perayaan Natal yang akan segera tiba, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bengkalis mulai menyusun persiapan khusus bagi warga binaan beragama Kristen.
Kepala Lapas, Muhammad Lukman, memberikan pengarahan langsung di Gereja Oikumene Lapas Bengkalis, menekankan pentingnya perayaan ini sebagai momen refleksi dan peningkatan kualitas diri.
Dalam sambutannya, Muhammad Lukman mengajak para warga binaan untuk menjadikan Natal sebagai kesempatan memperkuat hubungan dengan sesama, serta sebagai ajang perenungan untuk memperbaiki diri selama masa pembinaan.
“Natal bukan hanya soal perayaan, tetapi juga kesempatan untuk introspeksi dan membangun persaudaraan di dalam lapas,” ujarnya, berharap momen ini bisa membantu membina kedamaian dan ketentraman.
Kalapas juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan dan keamanan selama perayaan berlangsung. Warga binaan diingatkan untuk selalu bersikap saling menghormati, terutama dalam lingkungan yang beragam seperti Lapas Bengkalis.
Selain ibadah dan renungan Natal, berbagai kegiatan sosial juga direncanakan sebagai upaya mempererat kebersamaan dan solidaritas antar warga binaan.
Dengan bimbingan langsung dari Kalapas, diharapkan seluruh rangkaian acara Natal ini dapat berjalan lancar dan memberikan makna mendalam bagi warga binaan.
Persiapan yang matang dan semangat kebersamaan menjadi harapan agar Natal di Lapas Bengkalis kali ini membawa kedamaian dan harapan baru bagi setiap individu yang merayakannya.
