Ekonomi

Pemprov Riau Gelar Operasi Pasar Murah Tekan Harga Cabai Merah

20
×

Pemprov Riau Gelar Operasi Pasar Murah Tekan Harga Cabai Merah

Sebarkan artikel ini
Pemprov Riau Gelar Operasi Pasar Murah Tekan Harga Cabai Merah

Pekanbaru, Rakyat45.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terus bergerak cepat menekan lonjakan harga bahan pokok, terutama cabai merah yang dalam beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan cukup signifikan. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah menggelar operasi pasar murah di sejumlah titik strategis.

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM) Riau, Taufiq Oesman Hamid, menyebutkan kegiatan operasi pasar tersebut akan difokuskan pada penjualan cabai merah dengan harga terjangkau.

“Mulai besok Pemprov Riau akan melaksanakan operasi pasar untuk komoditas cabai merah. Harga yang kita tetapkan sekitar Rp69 ribu per kilogram, jauh di bawah harga pasar saat ini,” ujar Taufiq, Rabu (8/10/2025).

Menurut Taufiq, kegiatan ini akan dilaksanakan di dua daerah, yakni Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar, dengan total lima titik distribusi.
Untuk Pekanbaru, lokasi operasi pasar tersebar di:

  • Halaman Kantor Camat Sukajadi
  • Lapangan Bola Jalan Belimbing, Kecamatan Marpoyan Damai
  • Halaman Masjid Istiqomah, Kecamatan Rumbai
  • Halaman Kantor Industri Pangan Olahan dan Kemasan, Kecamatan Tenayan Raya

Sementara di Kabupaten Kampar, kegiatan serupa akan digelar di Pasar Inpres Bangkinang.

“Kami memilih lokasi yang mudah dijangkau masyarakat, agar manfaatnya benar-benar dirasakan langsung oleh warga,” jelasnya.

Taufiq menambahkan, sebelum kegiatan ini, Pemprov Riau juga telah melaksanakan operasi pasar pada 7 Oktober 2025, dengan distribusi sebanyak 1 ton cabai merah. Kegiatan sebelumnya digelar di lima titik berbeda, yakni Pasar Cik Puan, Pasar Sukaramai, Pasar Dupa, Pasar Pagi Arengka, dan Pasar Inpres.

“Harapan kami, kegiatan ini mampu menekan laju inflasi daerah. Cabai merah termasuk komoditas paling sensitif terhadap perubahan harga dan sangat berpengaruh terhadap inflasi,” tutur Taufiq.

Pemerintah Provinsi Riau memastikan kegiatan serupa akan terus digelar secara berkala di berbagai wilayah. Langkah ini menjadi bagian dari strategi jangka pendek Pemprov Riau untuk menjaga daya beli masyarakat di tengah naiknya harga bahan pangan.

“Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota agar upaya pengendalian inflasi ini berjalan efektif. Yang penting, masyarakat tidak terlalu terbebani oleh kenaikan harga,” tegas Taufiq Oesman Hamid.

Dengan operasi pasar murah ini, Pemprov Riau berharap harga cabai merah kembali stabil dan masyarakat tetap bisa memenuhi kebutuhan pokoknya tanpa tekanan harga yang berlebihan.

Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.