Gunungkidul – KPU Kabupaten Gunungkidul mengadakan Rapat Pleno untuk merekap hasil penghitungan suara Pemilu Tahun 2024 di Balai Hotel Santika pada Selasa (27/2/2024).
Ketua KPU Kabupaten Gunungkidul, Asih Nuryanti menjelaskan bahwa proses pemilu di Kabupaten Gunungkidul berjalan lancar.
“Kami telah melalui semua tahapan dengan 18 partai politik yang berpartisipasi di Kabupaten Gunungkidul,” ujar Asih.
Asih juga mengucapkan terima kasih atas kolaborasi dengan TNI dan Polri dalam pengamanan distribusi logistik.
“Meskipun mengalami kendala dengan ketersediaan kertas suara, namun berkat kerja keras petugas, hak suara semua pemilih dapat terpenuhi dengan baik,” ungkap Asih.
Dalam laporannya, Asih juga menyoroti bantuan sistem SiRekap dalam rekapitulasi tingkat kecamatan untuk transparansi dan akuntabilitas, memungkinkan masyarakat melihat bukti kertas C1.
“Kami menegaskan bahwa tidak ada manipulasi atau perubahan suara selama rekapitulasi di tingkat Kabupaten. Dan jika terdapat kekeliruan dalam sistem SiRekap, itu merupakan kesalahan teknis semata,” tegasnya.
Asih berharap bahwa momentum pemilu ini dapat memperkuat persatuan bangsa, sementara proses rekapitulasi dalam dua hari ke depan dapat berjalan lancar dan hasilnya diterima dengan lapang dada.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, memberikan apresiasi kepada KPU sebagai penyelenggara pemilu di Kabupaten Gunungkidul.
“Proses pelaksanaan dari pendaftaran hingga sekarang berjalan aman dan kondusif, hal ini sangat positif,” ucapnya.
Moh Zaenuri Ikhsan, Ketua Divisi Perenca, Data, dan Informasi KPU DIY, menekankan bahwa proses KPPS di DIY telah terjamin aman, serta memberikan waktu rekapitulasi selama 20 hari untuk tingkat Kecamatan dan 25 hari untuk tingkat Provinsi.
“Proses pemungutan suara tahun ini memberikan pengalaman berharga bagi KPU Provinsi, dan dengan berakhirnya rekapitulasi, forum ini memungkinkan penyampaian data pendukung jika terdapat ketidaksesuaian angka,” jelasnya.