Jakarta, Rakyat45 – Tim gabungan yang terdiri dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, TNI, Polri, serta instansi terkait terus melakukan upaya pencarian dan evakuasi korban longsor di Kota Padang.
Puluhan petugas dikerahkan untuk membersihkan material longsoran yang menutup badan jalan Padang-Solok dengan menggunakan tiga alat berat.
Longsor terjadi di wilayah Panorama Dua, Kelurahan Indaraung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, pada Selasa (7/5/2024).
Dua orang dilaporkan tertimbun akibat longsor tersebut dan masih dalam pencarian oleh tim gabungan.
Menurut Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, peristiwa longsor dipicu oleh curah hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah Kota Padang sekitar pukul 13.53 WIB.
Selain korban yang dilaporkan tertimbun, material longsoran dengan panjang mencapai 70 meter, lebar 16 meter, dan tinggi sekira 2 meter juga menyebabkan akses Jalan Padang-Solok tidak dapat dilalui dari kedua arah.
Mengingat adanya potensi hujan lebat di wilayah Provinsi Sumatera Barat, terutama di Kota Padang, masyarakat yang tinggal di sepanjang aliran sungai dan tebing curam diminta untuk tetap waspada dan siap melakukan evakuasi mandiri, terutama saat hujan berlangsung lebih dari satu jam dan jarak pandang di bawah 100 meter.
