Probolinggo, Rakyat45.com – ebanyak sembilan penyandang disabilitas dan kaum dhuafa di Kabupaten Probolinggo menerima bantuan kaki palsu dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo. Bantuan tersebut merupakan bagian dari program *Probolinggo Peduli* yang bertujuan memberikan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.
Para penerima bantuan dibawa ke Than Must Soegenk Mirtha Production di Mojokerto untuk proses pengukuran kaki palsu. Proses pembuatan kaki palsu memakan waktu sekitar empat jam, setelah itu kaki palsu siap digunakan.
Ketua Baznas Kabupaten Probolinggo, H. Ahmad Muzammil, menjelaskan bahwa bantuan ini diberikan untuk meningkatkan kualitas hidup penyandang disabilitas dan memberikan harapan agar mereka bisa kembali menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik. “Kami ingin menjaga martabat mereka agar tidak merasa canggung atau terpinggirkan dalam kehidupan sosial,” kata Muzammil.
Muzammil menambahkan bahwa seluruh biaya, termasuk pembuatan kaki palsu dan kebutuhan konsumsi selama perjalanan, sepenuhnya ditanggung oleh Baznas. Program ini diharapkan dapat memberikan manfaat maksimal bagi penerima bantuan.
