Pekanbaru, Rakyat45.com – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui program Mekaar kini hadir di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, yang masuk kategori wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Kehadiran Mekaar di Pulau Natuna ini bertujuan untuk membuka akses keuangan bagi perempuan prasejahtera, sekaligus mendorong perekonomian lokal yang sebelumnya terkendala minimnya akses permodalan yang legal dan aman.
Unit Mekaar Bunguran Timur resmi diluncurkan pada Jumat (27/9), sebagai bagian dari komitmen PNM untuk mendukung pemberdayaan perempuan dan memperkuat inklusi keuangan di daerah 3T. Di samping itu, PNM juga menggelar kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat setempat.
Direktur Bisnis PNM, Prasetya Sayekti, menyatakan bahwa kehadiran unit Mekaar di Natuna diharapkan mampu memberikan solusi keuangan yang aman dan menghindarkan masyarakat, khususnya para ibu, dari jeratan rentenir. “Kami berharap PNM Mekaar Bunguran Timur dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan menjadi solusi keuangan yang terpercaya,” ujarnya.
Selain memberikan akses pembiayaan, PNM juga berfokus pada pendampingan usaha bagi para nasabah agar usaha mereka dapat berkembang dan “naik kelas.” Menurut Prasetya, pemberdayaan perempuan melalui tiga modal—finansial, intelektual, dan sosial—diharapkan mampu meningkatkan perekonomian lokal serta menciptakan lapangan kerja baru di Natuna.
“Perempuan yang semakin berdaya berpotensi membawa perubahan positif dalam ekonomi lokal dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” tambahnya.
Acara syukuran atas pembukaan unit Mekaar Bunguran Timur turut dihadiri oleh Pimpinan PNM Cabang Pekanbaru Benny Satria B, Kepala Divisi Pengembangan Bisnis PNM Dwi Achirini Meirisa, Plt. Camat Bunguran Timur Harmidi, Lurah Ranai Kota Wan Ariansyah, serta sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
PNM berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi keuangan yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama di daerah 3T, dengan harapan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
