Pekanbaru, Rakyat45.com – Demi menjaga kualitas dan keamanan infrastruktur, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Riau akan melaksanakan pengujian frekuensi dan getaran pada Jembatan Perawang di Kabupaten Siak, Sabtu (16/11/2024). Langkah ini merupakan bagian dari upaya rutin untuk memantau kondisi jembatan yang menjadi jalur vital masyarakat.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga PUPR Riau, Teza Darsa, menjelaskan bahwa pengujian ini bertujuan untuk memastikan struktur jembatan tetap kokoh dan aman digunakan. Menurutnya, meski hasil inspeksi awal menunjukkan kondisi yang stabil, langkah ini adalah bentuk proaktif demi keamanan pengguna.
“Pengujian ini dilakukan untuk memastikan tidak ada potensi masalah pada jembatan. Sejauh ini, struktur Jembatan Perawang masih dalam kondisi baik dan aman,” ungkap Teza.
Ia juga menegaskan, tidak ada indikasi kerusakan yang ditemukan selama inspeksi awal. Namun, pengujian frekuensi tetap dilakukan untuk memvalidasi kemampuan jembatan dalam menahan beban dan getaran, terutama mengingat posisi jembatan yang melintasi Sungai Siak.
**Pengujian Dilakukan pada Malam Hari**
Untuk meminimalkan gangguan terhadap lalu lintas, pengujian direncanakan berlangsung mulai pukul 22.00 WIB. Selama pengujian, akses jembatan akan ditutup total selama 15 menit untuk setiap sesi, dengan jeda buka-tutup sebanyak empat kali.
“Proses ini diperlukan untuk mengukur reaksi jembatan terhadap beban dan getaran secara menyeluruh. Kami harap masyarakat bersabar selama pengujian berlangsung,” tambah Teza.
Masyarakat yang hendak melewati Jembatan Perawang disarankan mencari jalur alternatif guna menghindari kemacetan.
Dinas PUPR Riau memastikan bahwa pengujian ini dilakukan untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap infrastruktur daerah. “Ini adalah langkah pencegahan agar tidak ada risiko di kemudian hari. Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman menggunakan fasilitas publik ini,” tegas Teza.
Sebagai jembatan yang menghubungkan wilayah strategis, Jembatan Perawang memainkan peran penting dalam mendukung mobilitas warga dan aktivitas ekonomi. Dengan uji frekuensi ini, diharapkan jembatan tetap dapat berfungsi optimal dan memberikan rasa aman bagi pengguna.
Dinas PUPR Riau juga mengimbau masyarakat agar tidak khawatir karena proses pengujian ini adalah bagian dari komitmen pemerintah untuk menjaga standar keselamatan infrastruktur di wilayah Riau.
