Jawa Timur, Rakyat45.com – Gunung Semeru, gunung tertinggi di Pulau Jawa, kembali menunjukkan aktivitas vulkaniknya. Pada Rabu (4/12), tercatat erupsi dengan amplitudo maksimum mencapai 22 milimeter (mm) dan durasi sekitar 115 detik, menurut laporan dari Mukdas Sofian, petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru.
“Erupsi terjadi pukul 16.29 WIB, tetapi secara visual tinggi kolom abu tidak teramati karena tertutup kabut tebal,” jelas Mukdas.
Berdasarkan data seismik, Gunung Semeru mengalami 11 kali erupsi sejak dini hari, dengan kolom letusan yang terpantau mencapai ketinggian 200 hingga 900 meter di atas puncak Mahameru. Salah satu letusan signifikan terjadi pada pukul 00.48 WIB dan 05.46 WIB, dengan semburan abu berwarna putih hingga kelabu bergerak ke arah barat daya.
Gunung Semeru saat ini berstatus waspada. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan rekomendasi untuk menjaga keselamatan warga. Beberapa larangan yang disampaikan antara lain:
1. **Zona Bahaya 8 Kilometer**: Tidak diperbolehkan ada aktivitas di sepanjang Besuk Kobokan hingga radius delapan kilometer dari puncak.
2. **Larangan di Radius 500 Meter**: Aktivitas di luar zona delapan kilometer juga dilarang dalam jarak 500 meter dari tepi sungai Besuk Kobokan untuk menghindari bahaya awan panas dan aliran lahar.
3. **Radius 3 Kilometer dari Kawah**: Kawasan ini rawan lontaran batu pijar dan aktivitas masyarakat sangat dilarang.
Mukdas juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap potensi awan panas, guguran lava, dan lahar hujan yang bisa mengalir melalui lembah sungai seperti Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat.
Pihak berwenang meminta masyarakat sekitar untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya sekunder seperti lahar dingin yang berpotensi mengalir di sungai-sungai kecil di sekitar Besuk Kobokan. Dengan curah hujan yang tinggi, risiko aliran lahar dapat meningkat.
Gunung Semeru, yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, terus diawasi ketat oleh tim vulkanologi. Masyarakat diimbau untuk mematuhi semua rekomendasi demi keselamatan bersama.