Sukabumi, Rakyat45.com – Tragedi bencana alam di Kabupaten Sukabumi telah merenggut nyawa hingga sepuluh orang, sementara dua lainnya dilaporkan masih hilang. Data terbaru ini diumumkan pada Minggu (9/12/2024) oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, dalam rapat koordinasi penanganan bencana di Kantor Pendopo Kabupaten Sukabumi.
“Korban meninggal dunia saat ini tercatat 12 orang, di mana 10 jenazah telah ditemukan, sementara dua lainnya masih dalam proses pencarian,” ungkap Suharyanto.
Meski ada keluarga korban yang telah menerima kehilangan dengan lapang dada, BNPB memastikan upaya pencarian tetap dilanjutkan. “Kami akan melanjutkan pencarian hingga tiga hari ke depan. Ini komitmen kami, walaupun pihak keluarga sudah mengikhlaskan,” tegasnya.
Bencana ini juga memaksa 3.156 kepala keluarga (KK) untuk mengungsi. Selain korban jiwa, kerusakan bangunan menjadi salah satu dampak besar yang ditimbulkan. Berdasarkan laporan, sebanyak 428 rumah mengalami kerusakan berat, 230 rusak sedang, dan 672 lainnya rusak ringan.
“Kami mencatat kerusakan rumah yang cukup signifikan, terutama di wilayah terdampak Sukabumi,” tambah Suharyanto.
Dengan skala kerusakan dan dampak yang meluas, pemerintah terus berupaya memberikan bantuan, baik dalam bentuk pencarian korban maupun pemulihan pascabencana. Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi dalam menghadapi bencana alam.
