TNI AL Perkuat Ketahanan Maritim dan Kesejahteraan Pesisir Lewat Kampung Bahari Nusantara

Tarakan, Rakyat45.com – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat ketahanan maritim dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Melalui program unggulan **Kampung Bahari Nusantara (KBN)**, TNI AL menghadirkan solusi inovatif untuk memberdayakan potensi maritim di berbagai wilayah pesisir Indonesia.

Program KBN dirancang untuk menjawab tantangan multidimensi dalam pengelolaan kawasan pesisir. Dengan pendekatan terintegrasi, KBN mengusung lima klaster utama: **Pertahanan, Ekonomi, Edukasi, Kesehatan, dan Pariwisata**. Setiap klaster memiliki tujuan strategis untuk menciptakan wilayah pesisir yang mandiri, sejahtera, dan tangguh secara sosial, ekonomi, serta keamanan.

Pada Senin (30/12/2024), Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) XIII Tarakan, **Laksamana Pertama TNI Ferry Supriady**, meresmikan KBN di Kelurahan Mamburungan, Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Dalam sambutannya, Ferry menegaskan pentingnya program ini sebagai langkah strategis TNI AL untuk memperkuat hubungan dengan masyarakat sekaligus meningkatkan kualitas hidup di wilayah pesisir.

> “Program ini diharapkan dapat memperbaiki kualitas hidup masyarakat pesisir sekaligus memperkuat pertahanan laut negara. Dengan pendekatan ini, kami optimis potensi wilayah pesisir dapat dimaksimalkan demi kesejahteraan masyarakat,” ujar Ferry Supriady.

Ia menambahkan bahwa klaster-klaster dalam KBN dirancang untuk saling melengkapi. Misalnya, klaster ekonomi mendorong pengembangan usaha kecil berbasis kelautan, sementara klaster edukasi fokus meningkatkan literasi maritim di kalangan generasi muda.

Selain di Tarakan, program KBN juga dilaksanakan serentak di sejumlah wilayah seperti **Lanal Nunukan, Lanal Balikpapan, Lanal Banjarmasin, Lanal Sangatta, dan Lanal Kotabaru**. Kegiatan ini mencakup pelatihan keterampilan, pemeriksaan kesehatan gratis, hingga promosi pariwisata berbasis budaya lokal.

Penerapan program KBN di berbagai wilayah pesisir menunjukkan komitmen TNI AL untuk mengintegrasikan pembangunan masyarakat dengan penguatan ketahanan maritim. Hal ini selaras dengan visi Indonesia sebagai negara maritim yang kuat dan berdaulat.

KBN tak hanya bertujuan meningkatkan kesejahteraan, tetapi juga membangun kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga laut sebagai sumber kehidupan. Dengan program ini, TNI AL berharap masyarakat pesisir dapat lebih memahami peran strategis mereka dalam menjaga kekayaan laut Indonesia.

“Laut adalah masa depan bangsa. Dengan KBN, kami ingin memastikan bahwa masyarakat pesisir memiliki kesempatan untuk berkembang dan turut menjaga kedaulatan maritim,” tutup Ferry.

Dengan keberlanjutan program Kampung Bahari Nusantara, TNI AL tak hanya membangun ketahanan maritim, tetapi juga memberikan harapan baru bagi masyarakat pesisir untuk hidup lebih sejahtera. Pendekatan komprehensif ini diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan kawasan pesisir yang bisa diterapkan di seluruh penjuru negeri.

Kehadiran KBN adalah bukti nyata bahwa kemajuan wilayah pesisir adalah prioritas yang tak terpisahkan dari upaya memperkuat kedaulatan dan kesejahteraan Indonesia sebagai negara kepulauan.