Surabaya, Rakyat45.com – Khofifah Indar Parawansa terpilih sebagai ketua umum dewan pembina Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) periode 2025-2030, dalam Kongres ke-18 Muslimat NU di Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Pemilihan dilakukan oleh tim sembilan yang mewakili masing-masing zona dari seluruh Indonesia
Khofifah yang juga gubernur Jawa Timur terpilih akan segera menyusun kepengurusan lengkap Muslimat NU periode 2025-2030. Penyusunan ini dilakukan bersama perwakilan PBNU dan tim tujuh yang terdiri dari pimpinan wilayah Muslimat NU se-Indonesia.
Begitu terpilih, Khofifah mengusulkan tiga nama sebagai kandidat Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muslimat NU, yaitu Arifah Choiri Fauzi, Siti Aniroh Slamet Effendy, dan Ulfah Mashfufah.
Dari hasil musyawarah, peserta kongres sepakat memilih Arifah Choiri Fauzi, yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, sebagai ketua PP Muslimat NU periode 2025-2030.
Khofifah menjelaskan, struktur kepemimpinan ini merupakan hasil koordinasi dalam kongres yang didampingi oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
“Ini struktur baru berdasarkan hasil koordinasi beberapa hari terakhir dan pendampingan PBNU. Jadi, ada PBNU yang memang diutus untuk melakukan pendampingan pada proses kongres oleh badan otonom sampai dengan proses pemilihan,” ungkap Khofifah, Sabtu (15/2/2025).