Ramadhan Ceria UMRI Ditutup dengan Tabligh Akbar oleh Din Syamsudin

Pekanbafru, Rakyat45.com – Rangkaian kegiatan Ramadhan Ceria Universitas Muha Riau (UMRI) ditutup dengan Tabligh Akbar menghadirkan Prof Din Syamsuddin. Acara digelar di halaman parkir kampus utama UMRIi Jalan Tuanku Tambusai Ujung Pekanbaru.

Dalam acara ini sekaligus diserahkan hadiah bagi pemenang berbagai perlombaan yang diadakan UMRI, baik lomba antar lembaga, karyawan dan dosen dilingkungan kampus, serta lomba Internasional Musyabaqoh Hifzl Quran (MHQ) kategori 10 Juz dan 20 Juz dengan peserta dari Lima ngara yakni Indonesia, Brunai Darussalam, Philipina, Kamboja dan Malaysia.

Rektor UMRI, Dr Saidul Amin dalam sambutannya mengatakan, saat ini UMRI telah mencatatkan lebih dari 13.000 mahasiswa, di mana lebih dari 500 di antaranya adalah non-Muslim. Meskipun terdapat keberagaman, Saidul menegaskan bahwa perbedaan tersebut bukanlah suatu permasalahan di civitas akademika UMRI.

“UMRI tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pendidikan bagi masyarakat, melainkan juga sebagai organisasi dakwah yang memiliki kepemilikan universal,” kata Rektor.

Saidul berharap, setiap langkah UMRI berbuat kebaikan dan peduli terhadap sesama umat akan senantiasa dirahmati Allah SWT dan seluruh donatur maupun masyarakat yang telah memberikan sumbangsihnya bisa menerima keberkahan dari Allah SWT.

Sementara, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2005 sampai 2015, Muhammad Sirajuddin Syamsuddin ketika memberikan Tabligh Akbar menjelaskan tentang harapan Allah SWT kepada seluruh hambanya. “Harapan itu diletakkan oleh Allah SWT menjadi 4 hal penting, yakni Laallakum Tattakun, Laallakum Tasykurun, Laallakum Yarsyuduun dan Laallakum Tuflihun,” katanya.

“Laallakum Tattakun, Allah SWT ingin kita menjadi hambanya yang bertakwa. Laallakum Tasykurun artinya menjadi orang yang bersyukur. Laallakum Yarsyuduun, Allah SWT ingin hambanya menjadi orang yang cerdas. Kemudian Laallakum Tuflihun, Allah SWT ingin hamba-hambanya memperoleh kebahagiaan,” sambung Din Syamsudin.

Din Syamsuddin menyebutkan, semua harapan Allah SWT tersebut adalah sesuatu hal yang sangat mungkin dicapai oleh manusia sebagai hambaNya. Untuk itu, ia menegaskan sebagai seorang hamba, manusia sudah seharusnya optimis bisa mewujudkan harapan dari Yang Maha Kuasa, sebab Allah SWT pasti tahu kapasitas yang telah diberikan kepada hambanya serta batas-batas kemampuan yang dimiliki oleh hambaNya.

Hadir dalam kesempatan itu, mantan Gubernur Riau periode 1998-2003 Saleh Djasit, tokoh masyarakat Riau Hj Azlaini Agus, Kapolda Riau Irjen Pol Hery Herjawan, Rektor UMRI Dr Saidul Amin dan para Wakil Rektor di lingkungan UMRI.

Selain itu, juga hadir para donatur seperti Basnaz Provinsi Riau, Basnaz Pekanbaru, Lazismu Riau serta donatur pribadi yakni H Lawanis beserta seluruh tokoh-tokoh masyarakat lainnya.