Pekanbaru, Rakyat45.com – Gubernur Riau (Gubri) Abdul Wahid, melakukan Safari Ramadan 1446 H di Masjid Raya Pekanbaru. Selasa (12/3/2025) malam. Agenda keagamaan ini menjadi momentum silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat, karena melalui Safari Ramadan dapat disampaikan berbagai program yang akan dijalankan oleh Pemerintah Provinsi Riau.
Menurut Gubernur Riau, pertemuan dengan masyarakat saat safari Ramadan tersebut bukan sekadar tradisi tahunan, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian pemerintah untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat. “Kami ingin menyapa masyarakat dengan mengasih kabar bahwa kami sudah mulai bekerja. InsyaAllah bekerja dengan semaksimal mungkin,” kata Gubri.
Gubri menegaskan komitmennya untuk menjalankan pemerintahan dengan prinsip keadilan dan transparansi. Ia juga menekankan bahwa pemerintahannya akan mengutamakan kebijakan yang mendahulukan kepentingan masyarakat. “Kami akan mendahulukan yang patut, yang layak didahulukan, dan kami juga akan berlaku adil,” tegasnya.
Selain itu, Abdul Wahid juga mengajak seluruh masyarakat Riau untuk menjaga kebersamaan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah dan mengingatkan pentingnya kepedulian sosial di tengah berbagai tantangan yang dihadapi daerah.
“Inilah harapan kami, bahwa saya sebagai Gubernur Riau ingin menjadi pemimpin yang seadil-adilnya dan dengan transparan. Mudah-mudahan dengan niat kami ini terus istiqamah. Kami tidak mau hanya sekedar berbicara, tetapi juga melaksanakan janji-janji yang telah kami ucapkan,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan Safari Ramadan, Gubri Abdul Wahid menyerahkan berbagai bantuan, mulai dari dana untuk masjid hingga santunan bagi anak yatim. Adapun yang ia salurkan yaitu, program kemitraan dari BRK Syariah sebesar Rp50.000.000 untuk Masjid Raya Pekanbaru.
Kemudian, seribu paket santunan Idul Fitri yang diberikan kepada 40 penerima manfaat dengan total dana Rp20.000.000. Santunan juga diberikan kepada anak yatim dhuafa, guna membantu mereka merayakan Idul Fitri dengan lebih baik.
Selain bantuan sosial dan keagamaan, Pemerintah Provinsi Riau bersama BPJS ketenagakerjaan menyalurkan berupa santunan jaminan kematian, jaminan hari tua dan jaminan pensiun, senilai Rp46.372.820. Bantuan tersebut diberikan kepada ahli waris bernama Asmi.
Selanjutnya, Gubri Abdul Wahid juga menyerahkan santunan jaminan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris bernama Hasni (istri). Penerima tersebut mendapatkan santunan sebesar Rp42.000.000.