Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru Tetap Himbau Patuhi Protokol Kesehatan

PEKANBARU, Rakyat45.com – Polemik Covid-19 yang masih terjadi saat ini mengharuskan kita untuk selalu menjaga kesehatan dan berhati – hati dalam dalam melakukan kegiatan khususnya ditempat keramaian.

Begitu juga dengan Dinas Perhubungan kota Pekanbaru yang cukup mempunyai andil dalam pencegahan penyebaran Covid- 19 ini.

Yuliarso selaku Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru kepada awak media Riau Kontras di ruang kerjanya ( Selasa, 7/7/20), “bahwa kita semua harus tetap menjalankan protokol kesehatan, khususnya pada transportasi angkutan umum. Dimana terutama para pengelolah angkutan umum harus selalu mengingatkan para anggotanya untuk menjalankan protokol kesehatan tersebut seperti melakukan penyemprotan,membersihkan armadanya dan social distancing dalam armada dengan memberikan tanda signs”.

Lebih lanjut dikatakan Yuliarso untuk angkutan atau armada pribadi, “Selagi masih dalam satu rumah, itu tidak menjadi masalah, tetapi apabila ada yang bergabung selain dengan yang serumah, maka kita harus tetap berhati – hati dan menjaga jarak .Ini sesuai dengan peraturan dari Mentri Kesehatan.

“Ini semua kita lakukan agar penyebaran virus Covid- 19 ini bs berkurang bahkan kalau bisa benar benar tidak ada lagi.Jadi ini semua bukan saja tugas dari Dinas Perhubungan, namun seluruh masyarakat harus bersatu dan berupaya bagaimana agar polemik yang tengah terjadi saat ini bisa cepat berlalu.

“Walau saat ini Pekanbaru kembali ke zona merah, namun pada PSBB yang telah diberlakukan di Pekanbaru saat itu ,mendapat apresiasi terbaik oleh Pemerintah Pusat sebagai kota terbaik dan berhasil melaksanakan PSBB.

“Jadi tugas kita sekarang termasuk Sat PP, Pengurus Tempat ibadah, dan yang lainnya,bagaimana agar kota kita bs kembali normal dari Zona merah ke orange, laluke kuning, dan normal lagi ke warna hijau.

Yuliarso berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat agar tetap melaksanakan protokol kesehatan, karena ini semua bukan untuk kepentingan pribadi atau perorangan, namun untuk kepentingan kita bersama, imbuhnya.

( Ema