INHIL, RAKYAT45.com – Gugus Tugas (Gugas) Penanganan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) memperbaharui data sebaran Covid-19 Kabupaten Inhil. Menurut data terbaru yang dirilis, terdapat 12 ODP yang telah selesai masa pemantauan dan dinyatakan aman.
Sehari sebelumnya, ODP yang selesai masa pemantauan hanya 7 orang dari total seluruh ODP 102 orang.
Sementara, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) masih 1 orang yang saat ini dalam kondisi pemulihan.
Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Inhil, Trio Beni Putra, tim akan tetap melakukan pemantauan terhadap perkembangan kasus virus corona di Kabupaten Inhil.
“PDP masih tetap 1 dan kondisinya semakin membaik. Kita secara intensif melakukan perawatan dan pemantauan,” tutur Trio melalui keterangan tertulis.
Sampai sejauh ini, diungkapkan Trio, belum ditemukan warga yang positif terinfeksi virus corona. Berbagai upaya juga telah ditempuh oleh tim Gugus Tugas Penanganan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Inhil guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
“Penyemprotan disinfektan, pembuatan bilik sterilisasi hingga persiapan pembangunan rumah sakit khusus isolasi pasien corona juga kita tempuh,” jelas Trio.
Trio menuturkan, hal yang perlu diperhatikan bagi segenap masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir adalah menaati segala ketentuan dan imbauan yang dikeluarkan pemerintah. Sebab, dikatakan Trio, semua pihak memiliki perannya masing-masing untuk mencegah penyebaran virus Corona.
Screening Pelabuhan
Selanjutnya, Tim Gugus Tugas Penanganan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Inhil melaporkan hasil pengawasan melalui pintu masuk pelabuhan. Berdasarkan laporan screening di pintu masuk pelabuhan, diketahui tidak terdapat penumpang yang berstatus ODP.
“Ada sekitar 376 penumpang yang menjalani screening oleh tim gugus tugas yang stand by di pintu masuk pelabuhan. Dari total itu, semuanya tidak terdapat ODP atau dinyatakan aman,” tukas Trio.
376 orang yang telah menjalani screening dan dinyatakan aman ini berasal dari 4 kedatangan di 4 titik pelabuhan berbeda menggunakan kapal fery. Mayoritas merupakan penumpang yang datang dari Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Jambi.
“4 pelabuhan itu, diantaranya Pelabuhan Laut Tembilahan, Pelabuhan Laut Pulau Kijang, Pelabuhan Laut Kuala Enok dan Pelabuhan Sungai Guntung,” ungkap Trio.
Sandi