NIAS SELATAN, Rakyat45.com – Camat Lolomatua Kabupaten Nias Selatan Alinudin Laia SE, sangat mengapresiasi kinerja kepala desa Caritas Sogawunasi Kecamatan Lolomatua Kab. Nias selatan Faonalala Giawa karena dari 13 desa di kecamatan lolomatua, desa Caritas Sogawunasi yang paling tercepat mencapai penarikan dana sebesar 70% dari BPBdesa TA. 2020. Hal itu di sampaikan camat lolomatua kepada Rakyat45 di ruang kerjanya, Rabu (22/07/20)
Saya sebagai camat Lolomatua Kabupaten Nias Selatan sangat mengapresiasi kinerja kepala desa Caritas Sogawunasi Faonalala Giawa pada pelaksanaan APBdesa TA. 2020 ini, di mana dari 13 desa di wilayah Kecamatan Lolomatua Kabupaten Nias Selatan, salah satu desa Caritas Sogawunasi yang paling tercepat telah siap melakukan penarikan dana sebesar 70% dari APBdesa TA. 2020. Dan apalagi pada situasi Covid-19 ini, kepala desa tersebut sangat berusaha cepat agar bantuan seperti BLT-DD itu cepat di terima oleh masyarakatnya. “Papar Camat
Tambahnya, pelaksanaan roda pemerintahan desa Caritas Sogawunasi sangat bagus dan tercepat karena kepala desanya sangat bermasyarakat dan bersifat membangun. Dan tentu sebagai mana yang telah saya programkan dari kantor camat bahwa bagi siapa kepala desa yang paling tercepat selesai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) maka kami dari pihak kantor camat Lolomatua memberi piagam penghargaan, dan salah satunya yang menerima piagam penghargaan itu nanti adalah kepala desa Caritas Sogawunasi, karena kami nilai bahwa dialah paling tercepat selesai menyalurkan BLT dari bulan april, mei dan juni bahkan kepala desa Caritas Sogawunasi tersebut telah berencana melaksanakan penyaluran dana BLT bulan juli, agustus dan september jika sudah melakukan penarikan dana nanti. “Ucap Camat Lolomatua mengakhiri
Kepala desa Caritas Sogawunasi Faonalala Giawa ketika ditemui oleh media ini di ruang kerjanya (22/07) menjelaskan, “selama saya menjabat sebagai kepala desa Caritas Sogawunasi ini, saya selalu berusaha agar proses pelaksanaan kegiatan di desa saya tercepat apalagi yang namanya kepentingan masyarakat baik dari segi kepengurusan saya tidak perna mempersulit. Dan benar apa yang di katakan bapak camat Lolomatua bahwa dari 13 desa di kecamatan Lolomatua ini salah satu desa saya yang tercepat mencapi 70% telah melakukan penarikan dana APBdesaTA. 2020
Pada bulan april lalu pertama saya melakukan penarikan dana visik sebesar 30%, yang sebenarnya pada pengajuan kami 40% namun yang masuk hanya 30%, dan setelah kami melakukan penarikkan yang 30% itu kami langsung undangkan masyarakat untuk melaksanakan kegiatan yaitu perkerasan jalan.”Jelasnya
Lanjut Kades, ada pun yang telah siap di kerjakan pada penarikan tahap pertama yaitu, pembersihan lahan, pembayaran harga batu kepada masyarakat, pembayaran harga batu BBIC di oyo yang di angkut oleh truk, pembayaran gaji upah kerja dan sebagian saya kasi untuk honor. “Seraya kades menyampaikan, memang pada pengajuan kami perkerasan sepanjang 600 meter namun yang telah siap saya laksanakan pada penarikan yang 30% itu sepanjang 450 meter, karena tidak lama kemudian setelah siap di kerjakan, muncul lah peraturan baru bahwa 25% dari dana desa di potong untuk penanggulangan dampak Covid-19 sementara visik kami juga hanya sekitar 400.juta lebih sementara yang telah selesa di kerjakan pada tahap pertama itu sekitar 200.juta, dan tahap demi tahap hingga bulan juni lalu telah siap kami melakukan penarikan dana sebesar 70% dari APBdesa TA. 2020, dan mungkin minggu depan ini akan kami tarik yang 10% lagi sehingga genap 80%.”Ucapnya
Di tambahkannya, pelaksanaan penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) di desa saya yang 600.ribu perbulan per KK telah selesai saya salurkan kepada masyarakat penerima dari bulan april, mei dan juni, tinggal bulan juli, agustus dan september yang belum saya salurkan yang sebesar 300.ribu perbulan dan mungkin ketika nanti sudah kami tarik dana yang 10% maka kami akan salurkan kepada masyarakat.
Pada akhir penyampaiannya mengatakan, “saya berharap kepada seluruh elemen masyarakat saya desa Caritas Sogawunasi agar selalu bergandengan tangan kepada kami pemerintahan desa serta mendukung program-program pemerintahan desa untuk menuju desa Caritas Sogawunasi yang lebih berkemajuan lagi. “Ucap orang nomor satu di desa Caritas Sogawunasi yang selalu di puji itu mengakhiri. (Makmur Gulo)