Bireuen, Rakyat45.com – Proyek puluhan milyar di UPTD SMPN 2 Bireuen sampai Jum’at (19/4) masih jalan ditempat.
Proyek tersebut, berupa pembangunan gedung Boording School yang sudah memiliki berbagai fasilitas ,seperti ranjang tidur, ruang belajar, lemari dan lain – lainya.
Sampai hari ini sabtu (20/4)2024, kurangnya minat siswa dan siswi untuk masuk belajar pada Program Boording School di UPTD SMPN 2 Bireuen, belum dapat dipastikan ‘ apa penyebabnya.
Sementara pihak sekolah UPTD SMPN 2 Bireuen, masih dalam keadaan sibuk belum dapat dikonfirmasi menyangkut masalah ini.
Salah seorang tokoh Masyarakat Kecamatan Kota Juang Bireuen ( AM) 56 tahun, Sabtu (20/4) menyebutkan bahwa, dirinya sangat menyayangkan pelaksanaan Program Boording School masih belum dapat di nikmati oleh peserta didik di Kabupaten Bireuen.
Dengan begitu gedung Boording School lama – kelamaan akan menjadi bangunan tua ” tak memiliki penghuni serta fasilitas yang ada pun akan hancur menjadi barang bekas.
Selaku tokoh masyarakat yang perduli terhadap kemajuan pendidikan ( AM) sangat berharap, bila Boording Shool belum bisa berjalan, sebaiknya biaya bantuan pemeliharaan gedung pun dihentikan untuk sementara, supaya tidak terus terjadi kerugian negara yang membengkak.
Sehingga bantuan dana dari Psmerintah untuk Program Boording School yang sudah gagal ini, bisa dipergunakan untuk meningkatkan mutu dan kualitas Pendidikan lainya.” Sebut AM.
Pantauan, Rakyat45.com sabtu (20/4)2024, kondisi bangunan Boording School yang berlokasi di UPTD SMPN 2 Bireuen sangat memperihatinkan, halaman ditumbuhi rumput ilalang sepanjang setengah meter, terlihat juga tempat pembangkaran sampah.( Hendra)
