Bengkulu, Rakyat45 – Sebanyak 14 mahasiswa dari Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu (UNIB) akan melaksanakan penelitian lebah di Desa Lubuk Gilang, Kecamatan Air Periukan, Kabupaten Seluma.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang budidaya lebah dan pemasaran madu. Diketahui, di desa ini masyarakat membudidayakan lebah kelulut atau trigona yang dipelihara di pekarangan rumah.
Lokasi desa yang berada di daerah pinggiran hutan dengan potensi sumber daya alam berupa ketersediaan aneka flora menjadikan lingkungan ini sesuai untuk pengembangan lebah madu.
Ketua Kelompok Organisasi Mahasiswa (Ormawa) Unib, Juliwenti, menyampaikan bahwa penelitian tentang lebah ini akan berlangsung selama lima bulan.
Ditemui terpisah, Kepala Desa Lubuk Gilang, Achmad Zaenuri, menyampaikan bahwa desa ini memiliki produk unggulan berupa madu kelulut sejak dua tahun lalu.
“Kita ada produk madu dengan nama Madu President dan telah dikelola oleh pemerintah desa sejak dua tahun lalu,” ujarnya singkat.
