Pekanbaru, Rakyat45.com – Sebuah insiden mengerikan terjadi pada Rabu (27/11) malam sekitar pukul 22.30 WIB, ketika Panji (23), warga Dusun Mekar Sari, Kampung Sungai Tengah, Kecamatan Sabak Auh, diserang oleh harimau saat sedang memancing ikan bersama teman-temannya di Kampung Sungai Rawa, Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak. Akibat serangan itu, Panji mengalami luka serius di beberapa bagian tubuh, termasuk kepala, bahu kanan, dan lutut.
Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi SIK menjelaskan bahwa korban kini tengah menjalani perawatan intensif di Puskesmas Sungai Apit dan diperkirakan akan menjalani rawat jalan setelah mendapatkan penanganan medis.
Sebelum serangan terjadi, sekitar pukul 16.00 WIB, Panji bersama delapan orang temannya memulai perjalanan menuju Kampung Sungai Rawa dengan sepeda motor untuk kegiatan memancing. Setelah tiba di Jalan Poros Mengkapan sekitar pukul 17.30 WIB, mereka mulai memancing dengan berpindah-pindah kanal.
Namun, petaka terjadi sekitar pukul 22.30 WIB, saat rombongan memasuki Jalan Datuk Limapuluh di Kampung Sungai Rawa. Tiba-tiba, Panji diserang oleh harimau dari belakang. Melihat kejadian itu, Basori, salah satu teman korban, langsung berteriak meminta tolong. Beruntung, teriakan itu membuat harimau tersebut mundur dan melarikan diri.
Dalam kondisi terluka parah, Panji segera dibawa oleh teman-temannya ke Polindes Kampung Mengkapan untuk pertolongan pertama. Setelah diberikan pertolongan awal, korban dirujuk menggunakan ambulans ke Puskesmas Sungai Apit dan tiba di sana pada pukul 01.00 WIB. Di Puskesmas, Panji menerima penanganan medis yang intensif, termasuk 89 jahitan untuk menutup luka-luka yang dideritanya. Meskipun luka-lukanya serius, kondisi korban dikabarkan stabil.
Kapolres Siak juga mengimbau agar masyarakat lebih waspada saat beraktivitas di daerah hutan dan kawasan yang rentan terjadi pertemuan dengan satwa liar, seperti harimau.
Kepala Bidang Teknis Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA), Ujang H, mengungkapkan bahwa tim sudah dikerahkan untuk mengecek kondisi di lokasi kejadian. Tim juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan aparat setempat untuk memastikan penanganan kasus ini dilakukan dengan baik.
“Tim sudah bergerak ke lokasi untuk memastikan penanganan kasus ini berjalan dengan baik,” ujar Ujang singkat.
