Surabaya, Rakyat46.com – Presiden Prabowo Subianto mengatakan, target penghematan APBN 2025 mencapai Rp 306 triliun dari anggaran yang sudah ada. Pos anggaran dinas luar negeri kementerian dan lembaga menjadi salah satu yang dihemat besar-besaran.
Presiden Prabowo saat memberikan sambutan di Kongres ke-XVIII Muslimat NU, Senin (10/2/2025), menekankan dinas ke luar negeri akan diperketat hingga 5 tahun ke depan.
“Nggak usah ke luar negeri, 5 tahun nggak usah ke luar negeri kalau perlu. Yang perlu keluar negeri yang tugas. Tugas ke luar negeri, tugas belajar boleh, tugas untuk atas nama negara boleh,” kata Prabowo.
Presiden juga menegaskan, jangan sampai ada tugas dinas luar negeri yang dibuat-buat, padahal cuma buat jalan-jalan. Presiden meminta semua abdi negara dari tingkat menteri ke tingkat pegawai bila ingin jalan-jalan ke luar negeri pakai uang sendiri.
Salah satu kebutuhan yang mau dipenuhi dari anggaran dinas ke luar negeri yang dipangkas adalah untuk memperbaiki sekolah. Prabowo mengatakan sejauh ini ada 330.000 sekolah di Indonesia dan banyak yang rusak.
“Sejauh ini anggaran pemerintah yang digunakan untuk memperbaiki sekolah baru cukup untuk merenovasi 20.000 sekolah saja. Nah sisanya akan dipenuhi lewat penghematan anggaran, salah satunya dengan menekan perjalanan dinas luar negeri pemerintah,” ujarnya.
