Selama 13 Tahun Melayani Masyarakat, Atap Pelabuhan Teluk Belitung Ambruk Ditiup Angin

Meranti, Rakyat45.com – Akibat angin kencang dan hujan deras yang melanda wilayah Teluk Belitung, Kabupaten Kepulauan Meranti. Atap jembatan Pelabuhan Teluk Belitung ambruk, Rabu sore, 07 Agustus 2024,

Jembatan yang dibangun pada tahun 2011 ini mengalami kerusakan parah pada bagian atapnya sekitar pukul 16.15 WIB.

Pelabuhan Teluk Belitung kini menjadi akses utama bagi warga Kecamatan Merbau untuk bepergian ke berbagai daerah karena Ramdoor atau jalan menuju dermaga di Pelabuhan Kuala Asam, Kecamatan Merbau yang biasanya digunakan untuk turun naik penumpang, berada dalam kondisi rusak parah.

Cuaca buruk yang berlangsung sejak siang hari menyebabkan atap jembatan tidak mampu menahan tekanan angin yang sangat kuat dan curah hujan yang tinggi. Pelabuhan ini tidak bisa digunakan sementara waktu untuk aktivitas turun naik penumpang.

Seorang saksi bernama Agus mengatakan, Jembatan Pelabuhan Teluk Belitung, yang telah melayani masyarakat selama 13 tahun, merupakan salah satu infrastruktur vital di wilayah tersebut.

Insiden ini menjadi peringatan bagi pemerintah daerah untuk terus memantau dan merawat infrastruktur agar tetap aman dan layak digunakan.

Masyarakat dihimbau untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas selama proses perbaikan berlangsung”, kata Agus.

Kapolsek Merbau, Iptu Jimmy Andre, yang menerima laporan terkait insiden tersebut langsung melakukan pengecekan. Dia mengonfirmasi bahwa kejadian terjadi sekitar pukul 4:30 WIB dan memastikan tidak ada korban jiwa karena lokasi tersebut sedang kosong saat insiden terjadi.

“Menurut keterangan seorang saksi bernama Ijal (45), kondisi tiang penyangga atap pelabuhan Kelurahan Teluk Belitung sebelumnya sudah banyak yang rapuh serta patah. Angin kencang disertai hujan deras mengakibatkan atap bagian tengah pelabuhan ambruk sepanjang 75 meter.

Angin kencang disertai hujan deras membuat atap pelabuhan ambruk karena sudah lapuk. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kami juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak mendekati jembatan sementara waktu karena dikhawatirkan akan terjadi ambruk susulan,” kata Kapolsek Merbau, Iptu Jimmy.