Pekanbaru, Rakyat45.com – Menjelang dibukanya bursa transfer paruh musim Liga 2 musim 2024-2025, PSPS Pekanbaru mulai bergerak mencari pemain anyar untuk memperkuat skuad mereka. Langkah ini dilakukan menyusul keputusan tidak memperpanjang kontrak lima pemain mereka.
Kelima pemain yang hengkang dari tim berjuluk Askar Bertuah tersebut adalah Marshell Huwae, Aimar Mohama, Abelard Tegar, Cakra Yudha, dan Papua Komboy. Dengan keluarnya lima pemain itu, PSPS membutuhkan suntikan tenaga baru untuk menjaga performa tim di sisa kompetisi.
Chief Operating Officer (COO) PSPS Pekanbaru, Edward Riansyah, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mulai menjajaki pemain baru yang akan bergabung melalui proses trial. Para pemain yang menjadi incaran berasal dari Liga 1 dan Liga 2, sesuai dengan kebutuhan tim pelatih.
“Untuk saat ini, kami masih dalam tahap penjajakan pemain. Ada satu pemain dari Liga 2 yang akan menjalani trial dalam waktu dekat. Dia juga memiliki pengalaman bermain di Liga 1,” ujar Edward, Kamis (28/11).
Edward menambahkan, tim pelatih PSPS membutuhkan sekitar tiga hingga empat pemain baru untuk mengisi posisi yang kosong. Pemain-pemain tersebut akan dipilih berdasarkan kebutuhan strategi yang dirancang oleh pelatih kepala.
“Kami mengutamakan kualitas dan kesesuaian dengan kebutuhan tim. Jajaran pelatih masih terus memantau sejumlah nama dari Liga 1 dan Liga 2 yang potensial mengisi skuad,” tambahnya.
Namun, kontrak baru bagi pemain-pemain incaran tersebut baru bisa resmi dilakukan mulai 19 Desember 2024, bersamaan dengan dibukanya jendela transfer paruh musim. Bursa transfer sendiri akan berlangsung hingga 15 Januari 2025.
Dengan langkah proaktif ini, PSPS Pekanbaru berharap dapat segera menemukan pemain-pemain terbaik untuk mengisi kekosongan di skuad mereka dan menjaga asa bersaing di Liga 2.