Kampar, Rakyat45.com – Setelah usainya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 untuk Bupati dan Wakil Bupati Kampar serta Gubernur dan Wakil Gubernur Riau, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Riau melakukan kunjungan kerja ke Radio LPPL Swara Kampar. Kunjungan ini bertujuan memastikan bahwa penyebaran informasi terkait Pilkada melalui media penyiaran seperti radio dan televisi telah mematuhi aturan yang berlaku.
Dipimpin langsung oleh Komisioner KPID Riau, Asrar Rais, kunjungan tersebut berlangsung di Kantor LPPL Radio Swara Kampar, Bangkinang, pada Jumat (20/12/24). Kedatangan rombongan KPID disambut hangat oleh Pimpinan Radio Swara Kampar, Adi Pradana, S.Sos, beserta staf.
Asrar Rais menjelaskan bahwa kunjungan ini dilakukan untuk mengawasi pelaksanaan penyiaran informasi Pilkada. “Kami ingin memastikan bahwa lembaga penyiaran, baik radio maupun televisi, menjalankan tugasnya sesuai dengan regulasi yang ditetapkan. Hal ini penting untuk menjaga integritas dalam penyelenggaraan Pilkada,” ujar Asrar.
Ia juga memberikan apresiasi atas kinerja LPPL Radio Swara Kampar yang dinilai berhasil menjalankan tugasnya secara profesional. “Kami mengapresiasi Radio Swara Kampar yang telah mematuhi aturan dalam menyiarkan informasi Pilkada. Penyiaran dilakukan secara netral, tanpa keberpihakan kepada pasangan calon tertentu, dan tetap mengedepankan integritas,” tambahnya.
Sementara itu, Pimpinan Radio Swara Kampar, Adi Pradana, menyampaikan bahwa pihaknya berkomitmen penuh untuk mendukung suksesnya Pilkada. Ia menjelaskan bahwa Radio Swara Kampar berperan aktif dalam menyosialisasikan setiap tahapan Pilkada melalui berbagai program, seperti talkshow, liputan langsung, hingga berita Pilkada.
“Sebagai media informasi dan edukasi, kami memiliki tanggung jawab untuk memberikan sosialisasi terkait Pilkada. Semua kegiatan yang kami lakukan selalu berada dalam koordinasi dan pengawasan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kampar,” ungkap Adi.
Adi juga menambahkan bahwa berbagai program penyiaran terkait Pilkada telah dirancang secara selektif. “Semua program, mulai dari siaran langsung bersama Ketua Bawaslu Kampar hingga talkshow di YouTube, dirancang untuk mendukung transparansi dan integritas. Kami memastikan tidak ada konten yang memihak salah satu pasangan calon,” jelasnya.
Melalui upaya tersebut, Radio Swara Kampar bertekad menjadi mitra yang andal dalam mendukung keberhasilan Pilkada di Kabupaten Kampar. “Kami terus berkomitmen untuk mematuhi semua regulasi yang berlaku demi terciptanya Pilkada yang jujur, adil, dan transparan,” tegas Adi.
Kunjungan ini menjadi momentum penting yang memperlihatkan sinergi antara lembaga penyiaran dan pengawas penyiaran dalam menjaga kualitas informasi Pilkada untuk masyarakat.
