Bengkalis, Rakyat45.com – Pemerintah Kabupaten Bengkalis kembali menghadirkan layanan Go To School dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), mengunjungi sekolah-sekolah untuk memfasilitasi perekaman data bagi Kartu Identitas Anak (KIA).
Program jemput bola ini berlangsung pada Kamis, 30 Oktober 2025, di tengah upaya meningkatkan akses layanan kependudukan bagi pelajar.
Tim Jebol, dipimpin Plt. Kabid Dafduk Endang Taufik Mukthar dan Fungsional Pranata Humas Ahli Muda Suyatno, didukung tenaga komputer SIAK Disdukcapil Bengkalis serta Forum Anak Kabupaten Bengkalis, melaksanakan kegiatan selama dua hari, yakni 23 dan 29 Oktober 2025.
Pada 23 Oktober, tim merekam data 370 anak dari tiga sekolah, sementara pada 29 Oktober tercatat 279 anak dari dua sekolah, sehingga total 649 anak berhasil didata untuk penerbitan KIA.
“Dengan dukungan para operator sekolah, Forum Anak, dan guru, kegiatan ini berjalan maksimal. Dukungan luar biasa dari semua pihak membuat kami semakin bersemangat untuk melanjutkan program ini ke sekolah-sekolah berikutnya,” ujar Suyatno di sela kegiatan.
Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Bengkalis, Ismail, menekankan bahwa program Jebol Go To School adalah bagian dari upaya percepatan layanan publik, khususnya bagi pelajar.
“Kami mendatangi sekolah-sekolah SD dan SLTP di Kecamatan Bengkalis untuk merekam data anak wajib KIA. Sebelumnya, Disdukcapil juga telah melaksanakan Jebol untuk perekaman data wajib KTP-el di tingkat SLTA,” jelas Ismail.
Sebagai bagian dari arahan Bupati Kasmarni, Disdukcapil menggandeng pelaku usaha mulai dari kuliner, toko buku, hingga tempat permainan anak untuk mempercepat penerbitan KIA.
“Kerja sama ini bertujuan agar pelaku usaha membantu sosialisasi, bahkan memberikan insentif, seperti potongan harga bagi anak yang memiliki KIA. Inisiatif ini telah berjalan dan menunjukkan dampak positif dalam peningkatan layanan KIA,” tutup Ismail.
Sementara itu, Kepala SMPN 3 Bengkalis, Syafrida, S.Pd, menyatakan, “Program Go To School sangat membantu sekolah dalam memastikan semua siswa memiliki identitas resmi.
Selain mempermudah administrasi, ini juga mendidik anak-anak agar sadar pentingnya kepemilikan KIA sejak dini.” ungkap Kapsek SMP Negeri 3 Bengkalis, kepada Rakyat45.com.**
Informasi lebih lengkap tentang prinsip editorial kami bisa dibaca di Kebijakan Redaksi.












